29

194 43 7
                                    

Athena menggeliat pelan dalam tidurnya. Selimut tebal yang membungkus tubuhnya tak mampu menghalau rasa dingin dari pendingin ruangan disana. Sayup-sayup manik ruby cantik itu terlihat.

Masih berusaha menghalau sinar matahari yang berusaha masuk, ia merenggangkan tubuhnya. Sedikit terlintas dibenaknya sebuah pertanyaan mengapa tubuhnya begitu lelah pagi ini.

Tunggu, dimana ini?

Athena terduduk tegak kala pandangannya mengedar, dan menyadari dirinya berada di tempat yang asing.

Tak sengaja tertangkap oleh kedua matanya, seorang pria tengah duduk di atas vintage sofa membelakangi dirinya. Terlihat begitu menikmati keindahan kota dari gedung tinggi tempat mereka berada.

Tunggu, gedung tinggi? Sebenarnya dimana dirinya saat ini?

Ingatannya ia paksa untuk memutar kembali kejadian semalam. Jasper yang tiba-tiba menghilang, pria misterius pengirim pesan, mini bar, juga seseorang kenalan pria yang berbaik hati telah memberinya minuman, dan ini apa? Kamar hotel?

Berharap firasatnya benar-benar salah kali ini.

"Kau siapa?" suara serak khas bangun tidur Athena terdengar begitu sexy pagi itu, entah mengapa.

Bukan jawaban yang Athena dapat, melainkan sebuah pergerakan indah dari pria tersebut yang membuat dirinya– em, sedikit terpesona, mungkin?

Sial! Kau pasti akan seperti Athena jika ditempatkan dalam posisinya saat ini.

Bagaimana tidak?! Ketika kesadaran mu masih mencapai seperempatnya, dan kau disuguhi sebuah gerakan indah dari punggung berotot yang hanya mengenakan celana bahan, tengah menggeliat cantik sedang berusaha memakai sebuah t-shirt hitam polos.

Sejak kapan seorang pria menjadi begitu mempesona hanya dengan sebuah gerakan memakai t-shirt?

"Segera bersihkan dirimu," pria tersebut berjalan santai ke arah ranjang besar dengan Athena yang masih dalam keterpesonaannya.

"Sialan! Apa sekarang kau akan menggoda ku dalam keadaan sadar?!" umpatan keras dari mulut Jasper segera mengembalikan kewarasan berfikir seorang Athena.

"Tunggu, mengapa kau disini?" sedikit rasa lega menyelusupi dada Athena ketika melihat siapa yang bersamanya saat ini.

Jasper mengacak kesal rambutnya, matanya memandang liar kesegala arah. "Jika kau masih bertahan dengan kondisi seperti itu, jangan pernah salahkan diriku jika kejadian semalam terulang kembali!"

Di atas ranjang Athena hanya memandang polos Jasper yang mulai terlihat frustasi. Kejadian semalam?

"Holly sh—" tanpa perlu menyelesaikan umpatannya, Jasper segera menarik selimut putih yang tergeletak untuk membungkus rapat tubuh Athena.

Sedang Athena yang baru saja tersadar jika tubuh bagian atasnya baru saja terekspose bebas hanya menjerit kecil.

"Kemana perginya baju ku semalam?" Athena begitu panik ketika menyadari dirinya tak berbusana.

Merasa tak perlu menjawab, Jasper segera membawa tubuh mungil Athena untuk segera masuk kedalam kamar mandi.

"Segera bersihkan tubuh mu!"

Dan setelahnya, hanya debuman keras pintu kamar mandi yang Athena dapat.

"Dia marah seperti anak gadis sehabis dipe—" cibiran Athena terhenti kala perhatiannya terhenti pada cermin besar di hadapannya. Masih berusaha untuk mencerna apa-apa yang terpampang nyata di hadapannya itu.

BACK TO YOUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang