TWENTY THREE

9.7K 1.4K 297
                                    


The Dhampir King
By Anna


Kabut tipis yang menutupi cahaya pagi terbelah begitu saja saat kepakan sayap Naga membelahnya, Sang Naga dengan cepat menukik turun menuju sebuah kastil yang terletak di sebelah utara hutan pinus, geraman terdengar begitu keras.

Jung Jaehyun terlihat berada di punggung Sang Naga dengan memegang erat kedua sisinya. Wajah datar dan tatapan dingin menandakan ia tengah murka. Desisan tak ketara terdengar dari celah bibirnya.

"Hancurkan Kastil ini." Gumamnya.


Sang Naga menggeram lirih menandakan ia mengerti akan keinginan pemiliknya.


Semburan api dengan cepat melahap beberapa bagian dari Kastil, beberapa Dhampir yang merupakan anak buah dari Vlad, terlihat membubarkan dirinya dan berada pada posisi siap menyerang.


Jaehyun semakin mengeratkan pegangannya pada sang Naga ketika hujaman api kemerahan mengarah padanya. Beberapa kali Naga itu menukik, dan berbelok demi menghindari api yang menyerangnya.


GGGRRRAAAAAHHH


Suara memekakan itu keluar begitu saja ketika api mengenai tubuh sang Naga.

Adois kembali menukik turun dan menyemburkan api hitam ke segala arah. Kepakan sayapnya semakin pelan dan melambat ketika ke empat kaki berkuku runcing itu perlahan-lahan menapak pada tanah gersang.


Ia menggeram kecil saat kepala bersisik tebalnya di usap pelan oleh sang pemilik.

Jaehyun turun dari punggung sang Naga cepat, tatapan matanya mengedar ke segala penjuru arah  melihat lautan api hitam yang membakar tanpa ampun tubuh Dhampir yang menyerangnya.


"Wuaahh... Tak kusangka kau akan secepat ini menyerang mereka." Ujar seseorang.


Jaehyun seketika menjadi siaga, matanya mengawasi dengan tajam arah datangnya suara.


"Winwin?" Gumam Jaehyun bingung, ia seketika melemaskan persendiannya ketika seseorang yang sangat dikenalinya muncul di arah kanannya.


Winwin lelaki mungil itu mengulaskan senyum tipis, dengan gerakan lembut ia menepuk pundak Jaehyun.


"Kenapa kau disini?" Tanya Jaehyun tajam.


Winwin menggeleng pelan, ia menatap Jaehyun dengan senyum di bibirnya. "Tentu saja membantumu, Apa lagi?" Jawab Winwin ringan.


"Kembalilah ke Kastil, tempat ini berbahaya." Ujar Jaehyun dingin.


Kekehan kecil terdengar begitu renyah. "Apa kau mengusirku? Kau tidak mungkin melawan mereka sendirian, pergi begitu saja dalam keadaan marah tanpa rencana yang matang itu sangat berbahaya kau tahu." Ujar Winwin dengan menatap Jaehyun dalam.


"Yuta, Hankyung Ahjussi dan yang lainnya akan sampai sebentar lagi, sebaiknya kau kembali dan jaga Taeyong untukku." Balas Jaehyun serius, ia bisa merasakan bahwa sebentar lagi para Dhampir murni Jung akan sampai disini dan membantunya.


"Harusnya aku yang berkata seperti itu." Balas Winwin dan menatap Jaehyun lembut, "Kau harus menjaga Taeyong dan anakmu untukku." Lanjut Winwin dengan senyumannya.

The Dhampir King [END]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang