Chapter 5

7.3K 258 2
                                    

"HA!APA LO BILANG?" kata Sheyra dan Pricillia bersamaaan.

"Viona diculik cantik-cantik kok budeg mbaknya" kata Raka mengejek.

"Apa lo bilang bego" kata Pricil kesal.

"Udahlah lo mau temen lo kenapa-napa gara-gara lo kebanyakan bacot?" jawab Raka.

Satria,Andro,dan Raka pun segera ke parkiran dan pergi ke tempat dimana Viona ditawan.

•••••

"Hai cantik udah bangun ya?" kata Jeorge pemimpin geng Hunter musuh bebuyutan geng Aroksa.

"Lo bawa gue kemana?" kata Viona bingung karena dia tidak ingat apa-apa selain tadi dia dipaksa untuk masuk ke mobil orang yang tidak dia kenal itu.

"Santai dong kenalan yuk, gua Jeorge dari SMA Adikasa".

"Gak gue gak mau kenalan sama lo gue mau pulang lepasin tangan gue" paksa Viona.

"Yah cantik-cantik kok jual mahal sih" kata Jeorge dengan nada kesal.

"Gue gak mau kenalan sama lo dan gak pengen tau nama lo oke? Buka ikatan di tangan gue jangan jadi banci deh berani sama cewe.

"Wah--wah--wah" kata Jeorge sambil bertepuk tangan.

"Jual mahal banget dah lo cewek kayak lo banyak di luar sana!" lanjut Jeorge dengan nada sedikit tinggi.

"Banyak ngapain lo ngikat gue sana cari yang lain jangan gue" jawab Viona santai.

"Berani lo ya sama gua" kata Jeorge sambil memgang dagu Viona dan mengangkatnya ke atas.

"Sakit" ringis Viona.

"Ha apa? Sakit? gini doang sakit dasar cewek lemah" kata Jeorge dan memperkuar cengkraman tangannya di dagu Viona.

"Sa-sakitt" kata Viona terisak.

"Woi anjin* lo beraninya sama cewek" teriak seorang laki-laki dari arah pintu masuk gedung tersebut.

"Hahahaha ketua geng Aroksa rela datang kesini demi cewek woi" cengir Jeorge.

"Apa lo bilang?, lo nya aja yang alay pake cewek buat main-main gak jelas gblk" kata Satria.

"Serang woi" suruh Jeorge pada anak buahnya.

Bugh-bugh-bugh (suara pukulan dari orang-orang yang ada di gedung kosong itu).

"Goblok lo berani pake umpan cewek" kata Satria kesal.

Bugghh(suara pukulan yang dilayangkan Satria pada Jeorge).

"Anjin* sini lo" kata Jeorge yang merasakan pipinya lebam akibat pukulan Satria.

Bughh-bughh-bughh(pukulan demi pukulan dilayangkan Jeorge pada Satria dan berhasil dihindarinya).

Bughh(satu pukulan yang dilayangkan Satria membuat Jeorge tersungkur ke belakang.

"CABUT WOI" Teriak Jeorge.

Geng Hunter pun pergi karena sudah tidak tahan dengan serangan geng Aroksa biar bagaimana pun Aroksa adalah geng terbesar di kota bandung yang memiliki banyak anggota.

Di pojok ruangan Viona hanya bisa menangis karena merasakan dagunya saat ini sakit. Satria melihat hal tersebut dan segera berlari ke arah Viona yang sedang kesakitan.

"Lo gpp kan?" tanya Satria.

"Hiks-hiks sakit" ringis Viona.

"Kita ke rumah sakit" jawab Satria dan segera membopong Viona ke arah motornya.

SATRIATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang