107. Sari Hamil

552 34 7
                                    

12 Oktober 2019

Sari: (ketakutan) Mak, mana Bapak?

Ibu: keluar kota, kenapa kau?!

Sari: (dengan nada pelan) maaf ya, Mak. Kayaknya aku hamil, deh.

Ibu: (kaget). Apa?! Apa kau bilang?!

Sari: (gemetaran). Aku hamil, Mak.

Ibu: (marah-marah sambil geleng-geleng kepala) Hamil?!

Sari: Iya, hamil!

Ibu : Aaaahh, gak mungkin! Kau bercanda sajalah! Pigi kau istirahat.

Sari: Tapi akhir-akhir ini, aku sering muntah-muntah, Mak.

Ibu: (rada cuek) Aaaahh. Palingan cuma masuk angin aja kau tuh. Pigi kau beli minyak angin sana. Nanti juga sembuh.

Sari: (tersedu-sedu) Hikss, hikss. Tapi kenapa pula sekarang aku suka makan yang asem-asem ya, Mak?!

Ibu : (dengan kesal sambil teriak) Berhentilah kau mengkhayal SARIPUDIN!!! Mamak tempeleng kau nanti yaaa?! Laki-laki mana pula bisa hamil!

●●●

Kali ini mungkin lebih garing lagi😢

HUMOR [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang