4 Agustus 2018
SEORANG bocah yang baru belajar mengaji pulang melewati kuburan. Melihat si bocah hanya sendirian, setan Pocong tertawa girang.
"Sungguh mangsa empuk " pikir Pocong.
Ia segera beraksi dengan menampakkan diri tak jauh dari si bocah sambil menyeringai licik.
Si Bocah kebingungan karena tidak tahu bagaimana harus melawan Pocong yang menghadangnya. Ia belum diajari doa untuk melawan setan oleh Udztasnya. Satu-satunya doa yang dihafalnya, baru doa makan.
Namun, daripada tidak melawan sama sekali, si bocah pun menghafal doa makannya.
"Allahumma bariklana fima rozaktana wakina adzabannar."
Mendengar doa ini Pocong melompat dan lari sekencang-kencangnya.
"Anjiiiiiiir...! Yang ini lebih ganas daripada Pak Udztas. Hampir aja ane dimakan mentah-mentah," kata Pocong sambil berteriak ketakutan.
●●●
KAMU SEDANG MEMBACA
HUMOR [END]
ComédieKUMPULAN HUMOR Tertawalah sebelum tertawa itu dilarang dalam Undang-undang pasal sekian dan nomor sekian Peringatan : ▪ Hati-hati bisa bikin ngakak so hard ▪ Siap-siap kesal karena garing ▪ Tertawa itu bisa mematikan hati ▪ Cerita di dalam merupakan...