Second wife

Part21

#1 tahun kemudian

Hari ini arif sangat manja pada maya, dan sifatnya berubah drastis seperti bayi yang berumur 5 bulan
Maya saja sampai bingung di buat nya.

"Kamu kenapa sih? Kok tumben peluk peluk gini"tanya maya kepada arif  yang sedari tadi nempel ke pelukan nya

"Gpp pengen peluk aja"

Maya menempelkan punggung tangan nya ke dahi arif untuk mengecek suhu badan nya

"Agak hangat badan nya,sekarang kamu naik keatas terus ganti baju aku siapin makan"titah maya

"Nggak mau aku mau nya di sini sama kamu"ucap nya manja

"Iya nanti aku keatas setelah ambil makan kamu"

"Nggak mau ma? Aku mau nya di sini nanti kalo kamu pergi gimana? "

"Ya allah mas? Aku nggak pergi, aku di sini gak ke mana mana. Udah sekarang kamu naik keatas terus ganti baju nya biar enak "

"Aku mau keatas kalo sama kamu"

"Oke oke aku temenin keatas"

Akhirnya arif pergi keatas bersama maya dengan keadaan berpelukan.

Sesampai nya di kamar maya membuka almari baju untuk mengambil kan baju ganti suami nya

"Nih baju kamu tapi mandi dulu udah sore, pake air hangat atau air dingin"

"Mandiin ma"minta nya manja

"Ihh apaan sih nggak nggak, udah tua juga masih minta mandiin"ucap maya menolak

"Tolong lha ma aku udah nggak kuat ngapa ngapain"

"Nggak "

"Dosa lhoo nggak mau nurutin kemauannya suami"

"Ck. Yaudah ayo"ucap maya memutuskan

kedua nya pun masuk kedalam kamar mandi.

arif pun masuk ke dalam bathup yang sudah terisi air hangat, maya pun mengusap wajah arif dengan air lalu mengambil sabun di dekat shower.

Maya menggosok tubuh suaminya dengan lembut dan membersih kan lipatan lipatan yang tertutup. Setelah selesai ia membilas tubuh suami nya dengan air setelah itu ia memakaikan kimuno mandi.

"Tuh baju nya di pakai, aku mau ngambil makan buat kamu"

"nggak di pakein sekalian ma"tanya arif yang tubuh nya sudah mulai menggigil karna dinginnya AC

"Ck. kamu kan bisa make baju sendiri mas, masa aku pakein juga sih"omel maya

"Kan sekalian ma? "

Maya pun mengurung kan niat nya lalu mengambil baju yang di pegang suaminya, di pasang kan lha baju itu di tubuh suami nya. Setelah rapi ia memasang kan kaos kaki ke kaki suaminya yang katanya dingin.

"Dingin ma"

Maya menarik selimut sampai ke atas leher suaminya.

"Udah istirahat ya mas"ucap maya lalu mengecup kening suaminya singkat

"Kamu di sini aja jangan tinggalin aku"

"Iya aku temenin"

arif pun memejamkan mata nya karna sudah mengantuk
Setelah di pastikan benar benar tidur maya keluar dari kamar lalu masuk ke dapur.

"Mbok tolong siap kan mas arif  makan ya? Nanti malam makanannya nggak usah di tata di meja karna saya nggak makan"

"Iya Nya "