Akad

58 3 0
                                    

Aku bukanlah ahli agama yang mampu mengajarkan semuanya kepadamu tapi aku berharap kita bisa sama-sama Berusaha untuk mencapai surga-Nya.
-Abraham Yohanes

Kini adalah hari yang dinantikan oleh Abraham ia sudah sangat memaksimalkan ucapan ijabqabul nanti.

Disisi lain hati bilqis sedang gelisah di dalam kamar pasalnya hari ini dia memang akan melepas statusnya beberapa menit lagi dia akan menjadi seorang istri dari Abraham Yohanes.

"Bismillahirohmannirohim ya Ananda Abraham saya nikahkan dan kawinkan engkau dengan anak saya bilqis Sulaiman binti Yahya Sulaiman dengan maskawin seperangkat alat sholat dibayar tunai" ucap Abi

"Saya terima nikah dan kawinnya bilqis Sulaiman binti Yahya Sulaiman dengan maskawin seperangkat alat sholat dibayar tunai" dalam satu tarikan nafas Abraham berhasil mengucapkan ijabqabul tersebut.

"Sah" kata para saksi

Sontak abi menahan harunya sebab anak gadis yang selalu ia jaga sudah berpindah hak menjadi milik orang lain.

Tangis bilqis yang sudah lama ia tahan sekarang pecah dipelukan sang bunda.bunda dengan senantiasa mengelus punggung bilqis untuk menenangi tangis sang anak.

"Sayang sudah jangan Nangis lagi sebentar lagi suamimu akan segera menjemputmu" ucap sang bunda padahal bunda sama rapuhnya bunda tidak menyangka bahwa gadis kecilnya itu sudah bukan lagi miliknya namun bunda tak ingin menampilkan kesedihannya sebab bunda takut bilqis akan kembali bersedih.

"Assalamu'alaikum" ucap Abraham yang membuka pintu kamar bilqis untuk menjemputnya.

"Waalaikumsalam" ucap bunda dan bilqis serentak

Abraham menghampiri bilqis dan mengusap air mata yang mengalir di pipi bilqis.

"Bilqis jangan lagi menangis aku tak suka melihat pipi istriku dihiasi dengan air mata" seru Abraham

Bilqis masih menundukkan pandangannya bilqis masih ragu menatap Abraham.

Tangan Abraham mengangkat dagu bilqis,ia ingin segera melihat perempuan yang kini sudah halal baginya.ketika mata mereka bertemu pipi bilqis terasa panas mungkin pipinya sekarang sudah merah karna kesan pertama melihat Abraham bahwa laki-laki tersebut sangat tampan.

Abraham mencium kening bilqis kemudian mengucapkan doa,bilqis sontak memejamkan matanya dan mengaamiini doa abraham.

"Bilqis saya ingin menjemputmu untuk turun kebawah ada beberapa berkas yang harus kita tanda tangan berdua" Abraham tersenyum melihat bilqis yang masih malu-malu.

"Iiiiya mas" ucap bilqis malu

Abraham senang mendengar bilqis memanggilnya dengan sebutan Mas menurut Abraham itu adalah suatu kemajuan untuknya bisa lebih mengenal bilqis.

Akhirnya bilqis dan Abraham turun kebawah untuk menemui kedua orangtua mereka untuk meminta restu tapi sebelum itu mereka harus menandatangani buku nikah serta,pertukaran cincin,dan penerimaan mahar.




Bersambung jangan lupa vote,dan jangan lupa kritik atau saran sangat diperlukan untuk memperbaiki cerita ini.
Sekian terima kasih :)

Proud to be a MuslimTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang