Aktivitas baru

52 3 0
                                    

Hari menunjukkan pukul 01.30 bilqis bangun dari tidurnya bilqis melihat Abraham yang sedang melaksanakan sholat sunah tahajud,ternyata benar Abraham sudah mulai berubah bilqis jadi merasa bersalah atas tindakannya waktu itu kepada Abraham sebelum mereka ada ikatan halal.

Ketika selesai mengucapkan salam mas abraham berdoa,bilqis yang mendengar doa abraham hatinya menjadi tenteram dan juga tak lupa bilqis selalu mengaamiinkan dalam hati.

"Sayang sudah bangun?"

"Hem sudah mas,mas kenapa tidak membangunkan bilqis"

"Kamu tidur terlalu lelap jadi saya tak tega untuk membangunkan mu"

"Tak masalah mas bangunkan saja bilqis karna bilqis juga tak ingin melewatkan malam saya tanpa melaksanakan sholat sunah tahajud"

"Baiklah maafkan saya"

Bilqis akhirnya pergi ke kamar mandi untuk berwudhu,selesai berwudhu bilqis langsung mempersiapkan perlengkapan sholatnya dan melaksanakan sholat sunah tahajud.

Selesai melaksanakan sholat tahajud bilqis merapikan perlengkapannya dan bilqis melihat Abraham yang masih sibuk memainkan laptopnya.

"Mas kenapa tidak tidur"

"Masih ada pekerjaan sedikit lagi yang mesti saya selesaikan,tidurlah nanti jika waktu subuh telah masuk akan saya bangunkan."

"Tapi kenapa mas tidak ikut tidur? Apa dari tadi mas gak tidur??" Bilqis mulai kesal dengan Abraham yang masih saja bersikeras untuk menyelesaikan pekerjaannya.

"Tidak sayang tadi saya sudah tidur sebentar agar bisa melaksanakan sholat tapi setelah itu saya waktu saya masih tersisa dan saya akan menyelesaikan semuanya.jadi saya mohon kita jangan berdebat dulu sekarang kamu tidur saja nanti subuh saya bangunkan."

Akhirnya bilqis menuruti keinginan suaminya tapi bilqis tidur memunggungi Abraham.

"Sayang,tidaklah baik seorang istri tidur memunggungi suaminya nanti malaikat bisa marah ke kamu!"

Mendengar ucapan Abraham bilqis langsung membalikan badannya.

"Maaf mas" lirih bilqis

Abraham hanya tersenyum dan segera mematikan laptop nya dan ikut tidur bersama bilqis.

Akhirnya bilqis dan Abraham tidur bersama-sama. Ketika waktu subuh datang pun mereka sholat berjamaah Dimana Abraham yang menjadi imamnya sedangkan bilqis sebagai Makmum nya.mereka melaksanakan sholat dengan amat khusyuk.

Pagi harinya mereka sarapan di resto yang telah disediakan oleh hotel,sore ini juga mereka akan pindah kerumah orang tua abraham.setelah selesai sarapan bilqis menyiapkan segala keperluan dikampus sedangkan mas abraham sepertinya sedang sibuk menggunakan dasi.

"Mas biar bilqis bantu"

Akhirnya bilqis membantu suaminya itu menggunakan dasi,karna Abraham itu tinggi jadi bilqis harus menjijitkan kakinya agar bisa memasangkan dasi suaminya itu.

"Terimakasih sayang" Abraham mencium kening bilqis sedangkan bilqis hanya mampu menyembunyikan pipi nya yang sudah seperti kepiting rebus.

Mereka pun akhirnya beranjak meninggalkan hotel dan melanjutkan perjalanan ke kampus bilqis.selama diperjalanan mereka banyak diam.

"Sayang nanti kamu pulang jam berapa?" Tanya Abraham yang masih fokus mengendarai mobil.

"Pulang jam 2 mas"

"Baiklah nanti jangan lupa kabari saya,biar saya yang menjemputmu sekalian kita nanti kerumah Abi.

"Iya mas"

Sesampai di kampus bilqis langsung berpamitan dengan Abraham.bilqis langsung mencium punggung tangan suaminya itu sedangkan Abraham mencium kening bilqis.

"Belajar dengan benar dan jaga jarak dengan lawan jenis ingat statusmu sekarang adalah seorang istri."

"Iya mas insaallah bilqis akan menjaga diri bilqis.yausudah mas bilqis masuk kelas dulu assalamu'alaikum mas hati-hati bawa mobilnya"

"Waalaikumsalam iya sayang"

Sesampai dikelas bilqis langsung duduk di bangkunya dan mengulang materi minggu kemarin.

"Assalamu'alaikum bilqis,Arini rindu sama bilqis Arini pikir bilqis tidak akan masuk hari ini."

"Waalaikumsalam Arini berpikir apa sih bilqis pasti masuk kok gak mungkin bilqis izin yang ada nanti nilai bilqis taruhannya"

"Bilqis Arini Emang rada lebay gitu" ejek zahra

"Ih zahra mah gitu"Arini tidak terima ejekan dari sahabatnya itu siapa lagi kalau bukan zahra.

Mereka pun akhirnya tertawa bersama-sama meluapkan rasa kebahagiaan hingga akhirnya dosen pun masuk.



















Bersambung!!!

Proud to be a MuslimTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang