Happy reading 💕 jangan lupa tinggalkan jejak kalian ya.
"Kita mau masak apa Kir?" Tanya Anggi pada Kirana yang saat ini mereka tengah berada di dapur dengan menatap bahan-bahan makanan di atas meja.
"Aku mau masak rendang kesukaan kita." Jawab Kirana dengan semangat. Kirana masih mengingat dengan hapal pada makanan kesukaan mereka di jaman sekolahnya dulu.
Persahabatan antara Kirana dan Anggi sangat baik waktu di jaman sekolah dulu. Namun saat keduanya sudah beranjak dewasa dan sudah memiliki suami masing-masing. Mereka mau tidak mau harus berpisah,dan mengikuti jejak suaminya,dengan Kirana yang tinggal di perumahan elit di daerah Jakarta,lalu Anggi pergi merantau di Bogor.
Hampir belasan tahun mereka tidak bertemu, sampai akhirnya tuhan mengizinkan mereka untuk bertemu kembali dengan saling bertetanggaan. Dan itu akan menjadi mudah untuk mereka selalu bertemu dan saling bertukar cerita seperti remaja dulu.
Sebelumnya Anggi sudah bertemu dengan Keisha di ruang tamu tadi. Anggi sempat tak percaya bahwa Kirana mempunyai anak secantik Keisha. Begitupun dengan Kirana, bahwa anak remaja laki-laki yang menabrak keisha ternyata anaknya Anggi sahabatnya,pantas saja wajah Kano seperti tidak asing di lihatnya, ternyata ia sangat mirip sekali dengan wajah suaminya Anggi,yang bernama Alvian.
"Ternyata kamu masih ingat sama makanan kesukaan kita ya." Ujar Anggi dengan kekehan kecilnya.
"Jelas dong,mana bisa aku lupain makanan kesukaan kita, bahkan sampai detik ini aku masih hapal sama makanan yang gak kamu suka, termasuk makanan laut." Sahut Kirana dengan nada sombongnya.
Anggi tersenyum lebar saat melihat tingkah sahabatnya yang tidak berubah sedikitpun seperti dulu. Sifat Kirana yang selalu menyombongkan diri dengan kemampuannya yang ada.
"Ayok kita masak, nanti keburu malem, takutnya suami-suami tampan kita pulang" Ajak Kirana pada Anggi. Dan di balas dengan anggukan semangat oleh Anggi.
****
Sedangkan di tempat lain Kedua remaja sedang duduk di atas sofa dengan menatap layar televisi yang menyala. Tidak ada pembicaraan di antara mereka berdua. Keisha yang mulai bosan pun akhirnya mengambil ponselnya untuk bermain game saja. Sedangkan Kano masih setia menatap layar televisi yang menayangkan film kesukaan yaitu Spongebob.
Merasa bosan dengan game yang itu-itu saja. Akhirnya Keisha menyimpan kembali ponselnya. Ia merasa sangat bosan di sini,dan matanya sudah sangat mengantuk.
Merasa aneh dengan gelagat Keisha yang bergerak-gerak tidak jelas. Akhirnya Kano menengok ke arah Keisha lalu menatapnya dengan mengangkat sebelah alisnya seolah Kano sedang bertanya 'ada apa?'
"Gue bosen!" Jawab Keisha ketus.
"Bosen kenapa?" Tanya Kano.
"Bosen deket lo terus. Gue mau ke kamar,ngantuk!"
"Yaudah sana ke kamar." Usir Kano pada Keisha. Sehingga membuat Keisha mendelik tajam ke arah Kano yang terlihat santai-santai saja. Tak sadarkah Kano jika saat ini kaki Keisha sedang sakit. Lalu bagaimana cara ia menaiki tangga, sedangkan kakinya seperti ini.
"Kenapa gak bisa jalan?" Tanya Kano dengan wajah sok cueknya.
Keisha tak menjawab ucapan dari Kano,ia malah mengerucutkan bibirnya kesal.
Melihat Keisha seperti itu membuat Kano merasa gemas akan tingkah Keisha yang sangat lucu itu. Ingin sekali Kano mencubit wajah Keisha,namun Kano cukup tahu diri. Mengingat mood Keisha sedang sangat buruk saat ini.
"Mau gue bantu?" Tawar Kano.
"Gak!" Jawab Keisha cepat dan ketus.
"Yakin gak mau?" Tanya Kano lagi dengan menaik turunkan alis tebalnya sehingga membuat Keisha yang melihatnya hanya bergidik jijik akan tingkah aneh dari Kano.
KAMU SEDANG MEMBACA
KEISHA (Promise)
Teen Fiction"Kamu harus janji, jangan pernah tinggalin aku. Bagaimanapun keadaannya kita harus hadapi masalah ini sama-sama." Bagaimana jadinya jika gadis yang bernama KEISHA tengah menghadapi masalah percintaan yang cukup rumit. Di saat ia baru saja resmi jad...
