8

2.4K 280 24
                                    







**





Yuki tak bisa membendung air matanya saat ia dipeluk erat oleh Indah , Ibu Rio itu menangis tersedu menumpahkan kesedihannya.

Yuki paham sekali karena Rio anak satu satunya , bagi seorang ibu tentunya anak semata wayang itu sangatlah berharga melebihi apapun .

" Yang sabar tante , aku yakin mas Rio bisa melewati semua ini "

Tante Indah masih memeluk Yuki ketika suaminya muncul dari dalam ruangan rawat  Rio . 

" Bagaimana yah? " 

" Dokter sudah memberinya obat penenang untuk sementara , kita harus melakukan operasi lagi untuk pemasangan pen " 

" Om ... kaki mas RIo bagaimana kondisinya? "

" Syukurlah hanya tulangnya yang mengalami kerusakan dan bisa digantikan dengan pen, untuk syaraf tulang belakangnya masih aman . Terimakasih kamu sudah menyempatkan waktu kesini nak Yuki " 

" syukurlah ... Sama-sama om, semoga nanti operasinya berjalan dengan lancar " 

" Ayo kita lilhat kedalam " ajak Tante Indah 

Mereka bertiga masuk kedalam ruang rawat, dan disana Yuki melihat Rio tengah terbaring dengan beberapa selang menempel ditubuhnya. wajahnya juga terlihat sedikit membengkak tak ada lagi Rio dengan segala kata kata sinisnya . 

" anak om sempet histeris tadi waktu dokter bilang salah satu kakinya kemungkinan mengalami kelumpuhan . tapi untung saja setelah pemeriksaan lebih lanjut syaraf motoriknya baik baik saja " 

" makanya mas Rio diberi obat penenang ya om? " 

" betul nak " 

Yuki mendekat kesamping ranjang Rio lalu menggenggam tangan pria itu . 

" gue tau lo pasti kuat " gumamnya 

" Nak Yuki disini dulu ya , tante sama om mau keluar ketemu sama dokter dulu buat jadwal operasi selanjutnya " 

" Iya tante , om silahkan . Yuki jagain disini kok " 


" Lihat to ayah... siapa yang datang duluan.. sudah jelas kalau nak Yuki itu cinta mati sama anak kita " 

" Ibu ini... bisa bisanya memanfaatkan kecelakaan Rio untuk menyusun rencana aneh . Ayah ndak mau nanggung lho kalau kita ketahuan " 

" Ayah tenang aja lah , percaya sama Ibu . lagipula nak Yuki ndak mungkin marah sama ibu .. wong ibu calon mertuanya " 

" Yawes ayah mau keluar dulu  " 

" Ikut to yah "  Tante indah mengekor dibelakang sang suami . 

Sebenarnya tidak hanya Yuki yang diminta tante Indah untuk datang ke rumah sakit , namun juga Sarah yang kebetulan sedang pemotretan di Jepang juga ia telfon . 

Semua ini adalah pembuktian pada anaknya , Indah ingin membuktikan siapa yang sebenarnya mencintai anak semata wayangnya itu . Jadi dengan kesepakatan sebelumnya yang telah ia buat bersama Rio . ia melakukan hal yang sama pada Sarah ... menyuruh supir yang menjemput gadis itu untuk mengatakan bahwa Rio bisa saja  akan mengalami kelumpuhan dan lihat sekarang , Sarah yang dari tadi seharusnya sudah sampai disini malah tidak ada kabar , sedangkan Yuki yang menempuh jarak lebih lama sudah hadir dan langsung menuju ke rumah sakit . 

Sudah pasti Rio shock karena Sarah tidak datang datang maka dari itu dia sempat tak percaya pada apa yang dikatakan supir suruhan ibunya . 

Supir itu bilang Sarah meminta untuk diturunkan di minimarket karena akan membeli sesuatu namun setelah dicari didalam minimarket tersebut , keberadaan gadis itu tidak dapat ditemukan . 

Struggle Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang