Sorry for typo and happy reading 🍃😘
~
~
~Minggu pagi sekitar pukul 8, Lisa berniat mengerjakan tugas kelompoknya bersama Jungkook yang tinggal sedikit lagi. Ia di bekali sesuatu oleh sang ibu untuk Jungkook dan keluarganya. Ia mendapat alamat Jungkook dari Jennie.
Ting..tong..ting..
Kebetulan saat itu Minho ada di luar rumah, ia sedang duduk di kursi yang ada diteras sambil memainkan tabnya.
Gerbang di buka oleh satpam rumah. Lisa pun di persilahkan untuk masuk.
" Anyeonghaseo.." sapa Lisa ramah sambil membungkuk.
Minho mengalihkan atensinya pada gadis itu. Ia menurunkan sedikit kacamatanya lalu tersenyum.
" Anyeong, cari siapa nak?" Tanyanya seraya tersenyum
" Saya Lisa paman, teman Jungkook.. kami berencana akan mengerjakan tugas.."
" Oh begitu.. ayo masuk saja, Jungkook ada di dalam.."
" Ne.. eoh paman, ibuku menitipkan sesuatu untuk anda dan yang lainnya.. ini.." Lisa memberikannya pada Minho.
Minho menerimanya dengan senang hati.
" Wahh terimakasih sudah repot-repot, ini apa?? Baunya enak sekali"
" Lobster paman, kemarin aku menyuruh Taehyung oppa memakannya, dan dia sangat menyukainya.. jadi ibu memasak lagi.."
Trak...
Lisa membulatkan matanya saat Minho dengan sengaja menjatuhkan sekotak makanan yang Lisa bawa.
" Appa.." Jungkook ikut terkejut karena ia baru saja tiba.
" Jadi kau yang menyuruh Taehyung memakan makanan laut ini?!" Kini tatapan Minho berubah tajam, membuat Lisa ketakutan. Ia tak peduli akan panggilan Jungkook di belakangnya.
" Aku hanya.. "
" kau hampir membunuh anakku! Taehyung alergi seafood kau..."
" Lisa tidak mengetahuinya appa, jangan marahi dia!" seru Jungkook
" Berani kau bicara dengan nada tinggi pada appa hanya karena membelanya Jungkook?! Semua ini juga salahmu! Seharusnya kau tidak teledor, dan seharusnya kau memilih teman yang pantas untuk kau ajak berteman.."
Lisa yang merasa sakit hati segera membersihkan bawaannya, ia membungkuk sambil menahan air matanya kemudian pergi.
" Appa tidak seharusnya melakukan itu.." ucap Jungkook lirih seraya berlari mengejar Lisa
Minho membuang nafas lalu mengusap wajahnya secara kasar, ia pun masuk ke dalam rumahnya. Minho sadar, ia selalu tak bisa mengendalikan emosi jika itu berkaitan dengan Taehyung.
Sementara itu Jungkook berhasil mengejar Lisa dan kini keduanya sedang berada di taman kompleks perumahan. Lisa menangis tersedu-sedu, mereka duduk di salah satu kursi taman yang lumayan sepi itu.
" Lisa-ya mianhe.."
Lisa tetap menunduk, ia bukannya tak mendengar perkataan Jungkook. Hanya saja ia masih menenangkan hati dan pikirannya.
Hingga beberapa menit kemudian barulah Lisa mengangkat wajahnya dan mengusap air matanya.
" Ibu dan ayahku bangun pagi sekali, ayah membeli lobster di pasar ikan. Katanya kalau pagi-pagi kualitasnya akan semakin baik, lalu ibu dan ayah memasaknya. Mereka tahu keluargamu, ayah sendiri sangat mengaguminya. Karena itu mereka rela memasak di pagi buta. Tapi..."
KAMU SEDANG MEMBACA
HEARTBEAT✔
FanfictionDefinisi bahagia itu, bukan berapa banyak kita memiliki kekayaan atau seberapa lengkap keluarga kita, atau seberapa banyak jumlah teman yang kita miliki... Bagiku, bahagia itu sederhana. Aku hanya ingin bebas... Jjk