Derap kaki seorang pria yang berlari dengan kencang,ketika mendengar kabar bahwa ada masalah yang terjadi diorganisasi yang sedang ia pimpin,seketika membuat ia tak menghiraukan apapun yang ada disekitarnya
Tetap berlari sekencangnya menuju ketempat yang akan ia tujuKarna ia tak memandang kesegala arah,ia tak sengaja menabrak seseorang yang baru saja keluar dari kelas
"Aduh"ringis seseorang yang baru saja ditabrak oleh lelaki itu
Ia jatuh tersungkur dan memegang tanganya sambil meringis
Tak sengaja tanganya itu terbentur tembok yang ada disebelahnya karna tabrakan itu"Aduh dek maaf ya,saya nggak sengaja" lelaki itu berjongkok berniat membantunya untuk bangun
Namun ia menghindar dan memilih berdiri sendiri dan lelaki itupun turut berdiri.
"Nggak papa kak,saya bisa sendiri"ucapnya sambil tersenyum kepada lelaki itu
"Manis"gumam lelaki itu dalam hati
Ia hanya diam,memandang ciptaan Allah yang teramat manis menurutnya,hingga seseorang itu melambaikan tangan didepan wajahnya
"Kak?"ucapnya sambil melambai-lambaikan tanganya didepan wajah lelaki itu
"Eh,astagfirullah"lelaki itupun menggelengkan kepalanya sambil mengucap istigfar
"Woy dan!"teriak seseorang yang sedang berlari menuju ketempat kedua orang itu
"Dan!lo dicariin eh malah disini!ngapain si?"tanyanya sambil ngos-ngosan
"Itu tadi saya nggak sengaja nabrak dia"jawabnya sambil menunjuk kearah seseorang yang barusan ia tabrak
"Zi!udah yok kekantin,uang gue udah ketemu nih"nadiya tiba-tiba menghampiri azika yang sedang bercengkrama didepan kelas
"Ah iya nad"jawab azika
"Loh kak zidan sama kak andre ko disini?"tanya nadiya penasaran sambil menunjuk kedua orang yang ada didepanya
"Tadi saya enggak sengaja nabrak temen kamu nad,jadi ya saya disini"ucap zidan
Siapa yang tak kenal zidan? Lebih tepatnya nauval zidan muzaqqi ,ketua osis diSMA ini,yang memiliki ketampanan yang berlipat ganda dan semua siswi disekolah ini sebagian besar mengaguminya
Wajah tampanya itu mampu membuat kaum hawa terkagum kagum padanya
Tak terkecuali nadiya.Nadiya adalah tetangga dari zidan,rumah mereka tak terlalu berjarak dan tak terlalu dekat,namun mereka saling mengenal dengan baik,memendam rasa kepada zidan adalah hal yang sudah dilakukan nadiya semenjak kelas 8 Sekolah menengah pertama,dan ketika itu zidan sedang kelas 9 dan berada disekolah yang sama
Satu sekolah lagi dengan zidan,membuat nadiya semangat bangun pagi,untuk sekedar bertemu dengan zidan disekolah
"Emm,yaudah kak kita kekantin dulu"kata azika
"Sekali lagi saya minta maaf ya,apa ada yang luka?"tanya zidan
"Enggak kak,saya tidak apa-apa,ya sudah saya permisi Assalamualaikum"pamit azika dan langsung mengandeng nadiya pergi dari tempat itu
Zidan terus memandang punggung azika sampai tak terlihat lagi karna ia telah berbelok arah,ia memegang dadanya yang terasa berdebar sekarang,jujur sudah lama zidan tak merasakan hal aneh ini
"Ekhem! Ada yang lagi jatuh cinta nih"goda andre yang sedari tadi memperhatikan zidan
Tatapan zidan kepada azika itu berbeda menurutnya
"Apa si kamu!"zidan terlihat kaku dan salting dihadapan andre
Andre pun terkekeh dengan sifat temanya yang satu ini,selalu berbohong akan perasaan namun dengan mudahnya ditebak bahwa ia sedang berbohong

KAMU SEDANG MEMBACA
Freindzone(END)
NezařaditelnéSahabat jadi cinta?mungkin itu yang terjadi. Namun dengan seiring datangnya sebuah masalah dan ketidak jujuran diantara mereka apakah bisa membuat mereka bertahan dngn memendam perasaan mereka masing-masing? ...