hari yang sial

41 9 0
                                    

Maaf telah membuatmu kesulitan, namun aku senang, karena ketidak sengajaan itu membuat kita semakin dekat
_dito_

Pagi pagi sekali ponsel seorang wanita berdering, bukan alarm melainkan pesan masuk.

From: bowel jelek 😈
Assalamu'alaikum. Good morning dear💖.

From: bowel jelek 😈
Bangun...udah pagi

From: bowel jelek 😈
Jangan kebiasaan ngebo mulu

From: bowel jelek 😈
Jangan lupa sholat shubuh

From: bowel jelek 😈
Jangan lupa mandi

From: bowel jelek 😈
Jangan lupa segalanya deh.

From: bowel jelek 😈
Ayoooo cepetan bangun kebo

Suara itu membangunkan sabrina yang tengah tertidur lelap. Ia membuka matanya kemudian melihat jelas jelas pesan yang masuk, kini matanya bulat di penuhi amarah.

To: bowel jelek 😈
Waalaikumsalam.
Berisik banget sih lu masih pagi juga,
Gua bukan kebo yah, gua manusia
Dan gua ga akan lupa segalanya, tanpa perlu lu kasih tau

From: bowel jelek 😈
Galak banget sih. Orang cuma pengen ngebangunin doang.

Sabrina menghiraukan pesan dari kekasinya tersebut dan langsung mengikuti arahan yang tadi dito berikan tanpa disadarinya.

school....

"Aduhhh gua telat masuk kelas nih" ucap sabrina dengan terburu buru berjalan menuju kelasnya.

Brukkkk

  Suara seseorang yang terjatuh

"Aduhhh binaaaa" teriak seseorang yang kini berhadapan dengannya.

"Sorry vi gua ga sengaja, gua buru buru" ujar sabrina bergegas berdiri dan ingin memasuki kelas.

"Buru buru sih buru buru tapi ga gini juga kali sakit tau ga. Aww" jawab silvia dengam memegangi bokongnya yang sakit itu.

"Udah ah, sorry ya say gua masuk duluan dahhh" sabrina meninggalkan temannya itu sendiri dan bergegas menuju kelas.

"Assalamu'alaikum" salam seorang wanita dengan nafas yang masih belum bisa ia atur.

"Waalaikumsalam. Dari mana saja kamu?" tanya guru yang ada dalam kelas itu.

"Maaf bu. Tadi saya ada problem di jalan jadinya telat deh. Maaf yah bu please" permohon wanita itu  dengan sangat.

"Kamu sudah telat pelajaran saya selama 15 menit jadi lebih baik sekarang kamu ambil peralatan kebersihan dan bersihkan toilet siswi" ucap guru tersebut pada wanita itu yang tidak bisa ia tolak, guru ini termasuk guru yang tegas.

"Tap.... Ia bu. Sekali lagi saya minta maaf" ucapan wanita itu yang tadinya ingin mengelak namun sayang hatinya berkata lain, ia yakin bagaimanapun ia membela diri guru itu tetap akan menghukumnya.

Kini wanita tersebut berada di toilet siswi, untung saja toilet itu tidak terlalu kotor hanya saja bau. tiba tiba....

"Heyyy" ucapan seorang pria pada wanita tersebut

"Apaan sih lu dit?" ketus wanita tersebut sambil mengepel luar toilet.

"Dihukum juga ya sayang" santai dito

"Ia!dan itu semua gara gara lu, tau ga!!" ketus sabrina kembali

"Sorry deh. Kan gua juga ga tau kalo motor gua bakalan kaya gitu" permintaan maaf dito dengan santai

"Terus gua harus nyalahin siapa?motor lu? Ya gila" ucap sabrina bernada kesal

"Yaudah deh ia gua yang salah. Maaf ya sayang" jawab dito lembut dengan menekankan kata sayang itu. Sabrina hanya tersenyum kecut mendengar kata sayang itu. Sebenarnya apa yang terjadi tadi??kita mulai flashback

Flashback on
 
To: bowel jelek 😈
Lu dimana? Bisa jemput gua?

From: bowel jelek 😈
Di rumah.
Yah bisalah, apa sih yang engga buat kesayangan gua😘

To: bowel jelek 😈
Udah cepetan jemput gua, ga usah gombal ga mempan tau ga

From: bowel jelek😈
Oke.
See you dear💜

'Idih amit.. Bodo ah ga gua bales, mending gua sekarang nunggu di depan rumah aja' batin sabrina mengacuhkan pesan chat dari dito.

   Tinnn tinnn
bunyi suara klakson motor dito.

"Lama banget sih lu" kesal sabrina langsung di lontarkannya sebelum dito mematikan motornya itu

"Santai kali ga usah ngegas, pacar dateng bukannya bilang good morning sayang, lah ini malah dapet omelan" jawab dito yang kini menurunkan kakinya untuk mencapai tanah yang di aspal itu. Tanpa berselang lama sabrina langsung menaiki motor dito tanpa mengeluarkan sepatah katapun

"Ayo cepetan jalan" kesal wanita itu dengan menepuk pundak dito.

"Bilang apa dulu" rayu dito pada sabrina

"Sayanggg, jalan yuk nanti telat" ucap lebay sabrina yang membuat dito terkekeh dalam hatinya dan segera melajukan kendaraan beroda duanya itu.

Tiba tiba di tengah perjalanan.

"Dito motor lu kenapa sih? Ga enak banget deh perasaan" tanya sabrina

"Ga tau nih kita berenti dulu ya, gapapa kan" ucap dito menghentikan motornya kemudian mengcheck ban belakangnya dan ternyata

"Yahhh. Ban belakang motor gua kayanya kempes deh" pernyataan dito membuat kekasihnya murung

"Terus gimana dong? Gua ga mau telat" ucap sabrina turun dari motor dito.

"Yah mau gimana lagi, ini sih pasti kita bakalan telat"dito

Sabrina hanya terdiam dengan  menyodorkan kedua bibirnya kedepan layaknya anak kecil yang sedang marah, hal itu membuat dito tersenyum bahkan dalam hatinya sudah lebih dari itu.

   "Alhamdulillah selesai juga" syukur sabrina dengan berdiri.

"Udah yu cepetan nyalain motor lu" kembali ketusnya kekasih dito

"Ia bawel" singkat dito dengan menaiki dan menyalakan motornya.

  Kini mereka telah sampai di sekolah, yah meskipun telat beberapa menit sih

"Aduhhh gua telat masuk kelas nih" sabrina dengan terburu buru berjalan menuju kelasnya.

SABRINA [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang