Eunha bangun pagi karena bersemangat untuk lari pagi. Karena badannya sudah mendingan eunha sangat bersemangat untuk olahraga
"Sinnnnbbbbbbb!!!!!! Bangun udah pagi wooi kebo banget. Ayoooo lari pagii" pekik eunha di dekat telinga sinb
Sinb lantas bangun dengan perasaan kesal, jengkel, dll kepada eunha karena sudah membangunkannya yang masih mengantuk.
"Pe'a lu yaa! Budeg telinga gua. Udh tau tu suara kyak toa masjid! Hiiiiiih" rengek sinb dan mengacak ngacak rambutnya
Eunha yang melihat itu berusaha menahan tawa dengan menutup mulutnya dengan satu tangan. Sinb mendongak melihat eunha yang menahan tawa.
"Ngapa Lo! Tawa tawa ajaa bukannya minta maaf juga! Lagiaan mau apaa sii pagi pagi bangunin guaa?"ucap sinb di akhiri pertanyaan
"Hihihi lagi lo lucu sii coba lu cowo hahahahahah"
"Mau nya si jadi cowo kan enak di sukain sama banyak cewek:) btw lu bangunin gua buat apa woooi gua nanya dari tdi ga di jawab!?"
"Yaelah santai Napa! Gua kan udh bilang mau lari pagi ayoo" ucap eunha menggerakkan tubuhnya seperti sedang melakukan pemanasan
"Hilih sama suga oppa aja gih gua mau tidur cantik" ujar sinb membaringkan tubuhnya dan berkutat dengan selimut dan bantal
Eunha gak tinggal diem dia mukul bokong sinb sampai sinb bangun lagi dan mau meng'iya'kan keinginannya
"Aaaakkkhhh eonnii~ sinb mau bobo lagii" ucap sinb dengan suara di bikin biki lucu dan masih tiduran
"Andwe! Cepat bangun sinb!!!"
"Nggak!"
"Iyaa!"
"Nggak"
"Anak curut lu berdua ngapain si! Ganggu gua tidur aja!" Omel suga dengan dandanan yang masih khas orang bangun tidur. Rambut acak acakan "hobi banget ngerusuh!"
"Lah oppa tumben bangun pagi" ucap eunha sambil senyum semeringa dengan muka tanpa dosanya
"Punya Adek ngeselin banget ya tuhan. Hayati cape" ucap suga dengan gaya waria
"Iiihh sinb-yo liat dah oppa suga jadi waria gilaaa" lagi lagi eunha tanpa dosanya sambil ketawa ngakak dan menggebuk gebuk bokong sinb lagi
"Eunhaaaaaaa gua mau tidurrr sana lu lari paginya sama suga oppa aja kan dia udah bangun" suga yang dengar cepat cepat lari ke kamarnya eunha menatap bingung suga yang lari ga jelas
"Sinb, oppa kenapa??"
"Apa si eun?"sinb ngeliat ke depan pintu dan ga ada suga "anjiiir sial sia malah ke atas"
"Bego! Cepet ah bangun apa nggak gua gangguin lu seharian ini" eunha menoyol pala sinb dan mengancamnya
"Ahh eun--"
"Nggak Nerima penolakan:v" potong eunha santai sambil berjalan keluar kamar sinb "gua tunggu di luar"
"Yak!!! eonni! Aaaahhh eonniii!"
.....
Menolak pun ga ada gunanya untuk sinb. Dengan rasa kesal sinb mengikuti kemauan eunha. Sekarang sinb dan eunha lagi berada di pinggir kota sambil berlari kecil.
"Eunhaa~ kita duduk di taman yuk? Capek niih :(" rengek sinb dari belakang yang tertinggal eunha
"Sebentar"
"Ayoo"
"Yaudh ayo ayoo"
Eunha dan sinb berada di taman kota sambil menyeruput coklat hangat yang sinb beli di caffe Deket taman.

KAMU SEDANG MEMBACA
For you
Novela Juvenil"gue mohon sinb, gua mohon jauhin dia buat gue" pinta cewe berambut coklat pendek seleher "iya eunha, gua janji sama lo. yang penting sekarang lo harus semangat" balas sinb di sertai dengan senyum manisnya cewek berambut coklat pendek seleher yang...