Pemuda yang sedang duduk diam itu tiba tiba saja mengamuk. Dia membanting apa saja yang ada di dekatnya.
Erangan marah terdengan.
Di kepalanya terus berputar kejadian kejadian seperti fragmen video.
"Lu bajingan, tae! "
"Singkirin tangan lu"
"Dan itu semua demi, YERIN"
"Lu bajingan, tae!"
"Sialan! "
...
Di lain tempatSelepas dari parkiran kampus, sinb dan jungkook memutuskan melanjutkan acara jalan nya.
Benar benar jalan tidak naik bus.
Sinb tertawa riang, mendorong tubuh jungkook yang sedari tadi memeluknya dan minciumi kepalanya.
"Yak, ini depan umum jung! " bentak sinb —tetap dengan tawanya.
Sama halnya dengan jungkook, dia tertawa.
Sejenak melupakan beban pikiran beberapa minggu belakangan.
"Mau ice cream? "
Sinb menggeleng, "kamu aja jung"
Jungkook mengarah ke minimarket. Mencari cari dan ke kasih, bayar.
Mereka berdua duduk di kursi depan minimarket. Jungkook tidak hanya membeli ice cream dia juga membeli beberapa makanan untuk sinb.
Sinb yang memakan snack mengeluarkan suara lucu. 'Nyakem nyakem nyakem'.
Jungkook aslinya mau ketawa, tapi demi meliat sinb seperti itu dia tahan.
"Ngapain si! "
Jungkook tidak menjawab, terus menatap sinb dengan mata tajamnya.
"YAAK! " Sinb menaruh makanannya di meja, "kamu kalo kaya gitu kaya om om pedo, tahu nggak jung! "
Pecah sudah, jungkook terpingkal melihat marahnya sinb. Masih terbayang sinb dengan suara 'aneh'nya itu.
"Lagian kamu ngapain tadi 'nyakem nyakem nyakem' bikin pengen di ketawaim tau!? " jungkook meniru suara sinb tadi, sambil mengelap air di sudut matanya.
Jungkook benar benar pengen angkut sinb ke dalam karung, bawa pulang.
Jarang sekali mereka bisa menghabiskan waktu berdua. Terlebih karena kuliahnya sekarang mengetatkan pelajaran. Memberi banyak tugas, sebagian untuk nilaii tambahan untuk tugas yang nilainya belum sempurna.
"Jungkook diem ih! "
Dua menit jungkook tidak berhenti ketawa meskipun sudah di suruh diam berkali kali oleh sinb.
Tuk!
Sinb melempar snacknya telak mengenai jidat mulus jungkook. Tapi ngga sakit, jungkook malah makin jadi ketawanya.
"Jungkook ih! "
...Eunha bersama dengan suga dan umji membereskan barang barang yang di bawa eunha saat masih di rumah sakit.
Tadi sore saat dokter yang merawat eunha memeriksa, eunha sudah di perbolehkan pulang.
Dan malam ini, tepat jam tujuh malam semua selesai.
"Mau makan? "
Umji dan eunha mengangguk.
Setelah menunggu sekitar tiga puluh menit makanan sampai.
KAMU SEDANG MEMBACA
For you
Fiksi Remaja"gue mohon sinb, gua mohon jauhin dia buat gue" pinta cewe berambut coklat pendek seleher "iya eunha, gua janji sama lo. yang penting sekarang lo harus semangat" balas sinb di sertai dengan senyum manisnya cewek berambut coklat pendek seleher yang...