⚠️ Cerita ini tidak dianjurkan bagi pembaca yang memprioritaskan kerapihan dalam penulisan. Saya tekankan, bahwa tulisan saya ini sangat kacau balau dikarenakan saya sendiri gak melek literasi, dan masih belajar sedikit-sedikit meskipun sebenarnya males. 🥴❗
⚠️ Bagi yang nekad, saya peringatkan kalau story ini memiliki genre borongan, jadi kalau dirasa alurnya semakin tidak masuk akal, silahkan salahkan diri sendiri. 😗
Sekian dan selamat membaca ♥
««-----»»
Xiao Zhan baru saja meresmikan jabatannya sebagai seorang CEO, melanjutkan perjuangan ayahnya dalam mengolah bisnis resort.Semuanya berjalan dengan baik hingga suatu hari, tiba-tiba ia mendapat laporan yang cukup serius. Seorang client menemukan beberapa kamera tersembunyi di dalam ruang resort VIP yang telah ia huni selama beberapa hari, bahkan kamera tersebut ia akui berada di sudut kamar mandi. Client itu membawa keluhannya ke jalur hukum atas tindakan pelanggaran privacy, dan laporan itu telah sampai ke polisi hingga melahirkan pemberitaan buruk tentang resort-nya di berbagai media.
Pihak resort menyangkal tuduhan tersebut, Xiao Zhan dengan tegas meyakini bahwa tidak ada penempatan kamera tersembunyi di area pribadi client-nya. Sesuatu dengan jelas telah di buat-buat untuk menjatuhkan perusahaannya.
Dengan didasari rasa geram sekaligus penasaran, Xiao Zhan pun mengatur sebuah pertemuan pribadi dengan si client. Ia terbang ke Hawai, ke lokasi di mana resort yang dituding bermasalah itu berada, sekaligus menemui si client yang masih menghuni tempat itu hingga saat ini.
Setibanya di sana, ia disambut oleh beberapa pria bertampang bengis di depan gerbang resortnya sendiri.
"Aku adalah CEO Nightblue, pemilik resort ini. Aku telah membuat janji dengan Bos kalian." Xiao Zhan meyakinkan penjaga itu dengan gayanya yang elegant layaknya seorang Tuan muda.
"Bos kami sudah menunggu di dalam. Hanya kau yang boleh masuk," jawabnya.
Xiao Zhan mengangguk kemudian melangkah masuk.
Resort itu adalah tempat yang hangat, konsep alam terbuka dan vintage menciptakan suasana yang sempurna untuk menyendiri.
Masuk lebih dalam, terdengar suara gemercik air mancur indoor di tengah kolam kecil, bersebrangan dengan area dapur.
Lalu tiba-tiba sebuah pintu terbuka disusul dengan suara pria memanggil, "Masuk."
Xiao Zhan tertegun beberapa saat, orang itu menyuruhnya masuk ke dalam ruangan yang ia yakini adalah ruang kamar tidur. Apakah ia salah mengira siapa yang ia panggil saat ini?
"Apa yang kau tunggu? Masuk." Suara itu memaksa.
"Maaf, sebelumnya, Tuan, ... bisakah Anda keluar dan mencari tempat yang nyaman untuk bicara?" sahut Xiao Zhan dari ambang pintu.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝑫𝑹𝑼𝑵𝑲 [𝑻𝒂𝒎𝒂𝒕 ✔️]
Fiksi PenggemarXiao Zhan, CEO muda dan juga seorang alcoholic, hidupnya berteman baik dengan kemalangan. Ia terkena getah dari bisnis kotor sang ayah di masalalu yang membuatnya terlibat dalam misi balas dendam kelompok berbahaya. Sebuah jebakan dibuat sebagai tah...