Tembok.

62 10 5
                                    

Kita dekat tapi terasa bersekat.

Kita sejalan tapi terasa berjauhan.

Sebenarnya,

Kita hanya saling melakoni peran semu.

Berusaha meredam apa-apa yang sedang bergejolak di dalam dada,

Tengah berupaya menyembunyikan semuanya dibalik topeng,

Kamu terlalu naif,

Aku pun sama naifnya,

Kita dikekang oleh keegoisan masing-masing,

Ditekan oleh gengsi satu sama lain,

Menyebabkan,

Kita seperti sepasang ganjil yang tidak pernah saling digenapkan.

Pekanbaru, 1 Desember 2019

Monografi.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang