Menyamuk dan menghilang (Bagian X)

774 34 0
                                    

Hari itu berjalan dengan lancar dan yang pasti kali ini Vania tidak disebut-sebut "nyamuk" lagi oleh teman-temanya. Bisa disebut juga kali pertama Vania membawa teman lelakinya permain bersama teman-temanya, ya memang selama hampir 5 tahun Vania bersama dengan 4 mahluk itu Vania tidak pernah membawa pacar ataupun teman lelaki, toh memang hampir 17 tahun Vania hidup didunia dia tidak pernah merasakan apa itu ngedate.

padahal Vania lah yang paling mengerti masalah percintaan dari 4 teman-temanya, seperti kata pepatah pelatih tidak bermain.

Setiap detik dan menit terus bergerak, tak terasa sudah mau pukul sembilan lewat saat Wildan ingin mengantar Vania pulang,
"Kak.." sahut Vania.

"Ya?" Wildan sedikit menoleh ke arah Vania dan kembali lagi fokus melihat jalan.

"Makasih ya udah nemenin.." Vania tersenyum cemringah,

"Terimakasih kembali juga!" Wildan membalas senyum Vania, "Kalo kamu ngumpul ngumpul lagi aku ikut ya!"

"eh-boleh boleh, abis aku ujian ya..." Vania menatap ke arah Wildan.

"Udah mau ujian ya?" Tanya Wildan,

"Iya kak.." Vania memayunkan bibir nya, ujian adalah hal yang paling dibenci untuk pelajar. Dan ujian kali ini adala ujian penentuan dari hidup Vania, akan kan dia lanjut keluar atau lanjut sampai menyetuh masa ter akhir dari SMA.

"Ujian nya kapan?" Tanya Wildan lagi,

"Besok,"

Kaki Wildan langsung pindah ke pedal rem dan membuat sedikit bunyi diban mobil, "kak!" Sentak Vania dan mengeram ke pundak Wildan.

"Ujiannya besok Van?" Wildan berusaha membenarkan ucapan Vania, siapa tau Vania salah kata.

"Besok kak, hari senin.." Vania membenarkan, ya ujiannya memang besok.

"Lah-lah ngapain kamu ngajak aku hangout kalo besok kamu ujian, terus ngapain juga temen temen kamu ngajakin kamu main kan besok uji-"

"Shutttt!" Vania menutup mulut Wildan dengan satu jari, "Kak..memang hari ini tuh disengaja biar kita ga stress besoknya, Emang udah rutinitas kita setiap mau ujian di hari senin berarti minggu nya kita having fun nah seminggu sebelum ujian kita udah ngedur, jadi memang hari minggu itu khusus kan buat Refreshing sebelum ujian..Biar otaknya pas ujian tenang," Vania menjelaskan dengan Panjang lebar,

"Aku udah belajar juga kok kemaren, abis kita jalan jalan aku ngafalin materi kok tenang..." Vania tau pasti Wildan akan bertanya walau sudah Vania jelaskan.
Ya memang hari minggu sehari sebelum ujian selalu menjadi hari having fun Vania dan Teman-temanya sebelum terjun ke area ujian yang panas.

Pupil mata Wildan membesar, pikiran Wildan masih berusaha mencerna omongan Vania.
"Besok pelajaran apa aja?" Tanya Wildan,

"Bahasa indo, Math, English.." jelas Vania.

"Nyampe rumah langsung belajar.." Wildan mengingatkan Vania, "Oh iya, ini ujian kenaikan dong?" Tanya Wildan lagi.

"Iyaa," Balas Vania singkat,

"Ta-tapi aku cuman sampe mau kenaikan kelas 12 doang sih kayanya.." Vania menghentikan Omonganya sedikit.

"Kak doain aku bisa lulus ujian ya.." Vania memohon ke hadapan Wildan dengan puppy eyes nya. "Pasti lah!" Wildan menjawab dengan semangat, "Semangat ya, pasti bisa kok!" Tanpa sadar Tangan Kiri Wildan mengelus puncak kepala Vania.

Namun Elusan dikepala itu tidak membuat mereka Canggung, Vania dan Wildan menikmati jalan pulang dengan menyetel lagu kesukaan mereka. Lagu pertama,

MILO (Akmil & akpol ku)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang