Chapter 13

3.7K 431 77
                                    

Found You

(TaeGi)
(Taehyung X Yoongi)

Rated : Disesuaikan
Story By : Viya (Mearmi)

..Maaf untuk Typo yang bertebaran..
..Happy reading guyss..
...

Langit malam itu kini ternoda oleh  cahaya merah keorenan menyeramkan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Langit malam itu kini ternoda oleh  cahaya merah keorenan menyeramkan. Asap kelabu yang begitu pekat menghiasi malam penuh keributan, menyesakan setiap orang-orang yang berkumpul memadati sebuah tempat kejadian.

Gerombolan orang berdesakan menyiram sebuah gedung lima tingkat yang terbakar setelah terjadi ledakan yang meruntuhkan seluruh bangunan dan beberapa gedung di sampingnya yang ikut terkena imbas.

Polisi dan tim pemadam kebakaran yang datang beberapa saat lalu dengan cepat meng-clear-kan sekitaran tempat kejadian dari orang-orang tak berkepentingan hingga bisa langsung memadamkan api, mencari dan menyelamatkan jika ada korban.

Dan di sana, pria berseragam polisi itu berlutut, tak perduli dengan kerusuhan di sekitarnya. Menatap bangunan yang beberapa saat lalu dia tapaki kini telah dilalap api kemerahan yang begitu bebas berkobar seakan menertawakannya.

Dia menatap dengan pandangan kosong. Bahakan tepukan bermaksud menguatkan di kedua bahunya dari dua orang berbeda itu tak dia rasakan.

Kepalanya terasa kosong saat ini. Jiwanya terasa terenggut paksa dengan begitu kejamnya. Hingga air mata yang tidak pernah dia keluarkan entah berapa lama kini menetes menuruni pipi berahang tegasnya.

Pandangannya perlahan meredup, dengan tanpa jiwa dilihatnya seseorang yang berada di pelukannya.

Tubuh itu, tubuh kecil yang begitu ringkih, yang selalu menempel padanya kini ada dalam rengkuhannya. Terkulai tak bergerak. Matanya tertutup, dengan wajah kotor yang penuh luka dan.. dan.. dipenuhi darah. Hampir mengotori seluruh wajah kecil itu.

"Hey.. bocah.." Suara itu serak dan tersendat.

Taehyung, pria itu merasakan dadanya teremas begitu menyakitkan. Terhimpit begitu sesaknya.

"Sudah ku bilang duduk bukan.. kenapa.. kenapa kau tak mendengarkan ku.. kau.. kau.." Rahangnya mengeras, tanganya terkepal kuat. Matanya dengan marah menatap pada wajah seseorang di rengkuhannya.

"Kenapa.. kenapa.. KENAPA KAU TIDAK MENDENGARKAN KU!! KENAPA KAU MALAH BERKELIARAN SEENAKNYA!!! KENAPA, MIN YOONGII!! KENAPA!!!"

Found You (Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang