[36] Janji

6.6K 980 177
                                    

Hai, saya kembali 👋🏻
maaf sudah menunggu lama.

Hai, saya kembali 👋🏻maaf sudah menunggu lama

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tok Tok!

Seseorang mengetuk dua kali pintu kamar inap tempat Hwall dirawat. Hwall dan Yeji menoleh ke arah pintu, tak lama kemudian Heejin terlihat memasuki kamar tersebut.

"Kamu ngapain?" Tanya Hwall.

"Pake nanya?" Jawab Heejin sambil menaruh berbagai macam buah di meja samping tempat tidur Hwall.

"Enggak bukan gitu, maksud aku...  kamu ngapain jenguk aku. Kenapa ga sekolah?"

"Ya gakpapa dong bolos sekali-kali, ga bisa aku belajar kalo pikiran aku ke kamu terus." Heejin tidak langsung duduk melainkan terus berdiri sambil tangannya sibuk mengupas buah apel yang tadi dia bawa.

Yeji mengerutkan keningnya lalu bertanya, "Kalian tuh beneran putus gak sih?"

"Ahh..." Tangan Heejin teriris mendengar pertanyaan Yeji.

Hwall langsung menarik tangan Heejin, hendak menghisap darah di tangan Heejin namun ditahan oleh Heejin, "Kamu lagi sakit."

"Sorry, refleks." Hwall melepas tangan Heejin.

Yeji yang melihat kelakuan keduanya pun menghela nafas berat, "Jadi kangen Soobin." lalu Yeji mengambilkan kotak P3K untuk mengobati luka Heejin.

"Belom ada 24 jam lo ga ketemu Soobin dek." Ucap Hwall.

"Tiap menit gue kangen Soobin kak hahahaha. Puas-puasin deh lo berdua ketemu sebelum kepisah dan ga ketemu lagi, gue sih sama Soobin always together forever Hahahha. Gue tinggal dulu ya kak, mau cari makan." Yeji sengaja ngomong kaya gitu karena mereka berdua gak saling tahu kalo mereka jadi trainee di agensi yang sama nantinya.

Untuk beberapa saat Heejin dan Hwall saling terdiam mendengar ucapan Yeji. Semua yang Yeji omongin bener-bener bikin Hwall sama Heejin berpikir kalo mereka mungkin ga bisa ketemu lagi setelah jadi trainee.

"Gue janji." Celetuk Hwall.

"Hah?" Heejin yang tadi sedang melamun jadi bingung sama celetukan Hwall.

"Gue janji ga akan bikin lo kangen. Meskipun ntar kita kemungkinan ga bisa ketemu, gue janji lo bakal selalu bisa liat gue setiap saat, kapan pun dan dimana pun."

Heejin mengerutkan keningnya, "Hah gimana? gue ga ngerti."

"Ya pokoknya gue janji." Hwall enggan menjelaskan pada Heejin kalo maksudnya adalah Heejin bisa selalu liat Hwall di TV atau Youtube kalo nanti Hwall berhasil debut.

Heejin menghela nafas lega dan tersenyum, "Oke gue juga janji ga akan bikin lo kangen."

***

Waktu berjalan dengan cepat, Hwall sudah sembuh dari sakitnya dan ujian sudah di depan mata. Mereka semua sibuk dengan ujian yang akan tiba, bahkan Hyunjin yang biasanya menyepelekan sekolah sekarang ikut les bareng Yeji dan Hwall untuk menghadapi ujian yang akan datang.

Kembar Tiga [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang