Twenty Two

2.7K 232 18
                                    

⚠WARNING!!!⚠
🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞

Untuk anak kecil dan dibawah umur silahkan menjauh biar nggk nyesel! Buat yang udah gedhe(?),baca atau nggak terserah. Yang penting VOTE & COMMENT jangan lupa😂😂

Oke,selamat membaca😄😄 semoga nggk kecewa sama isinya🤗

Pagi menjelang,dan nyonya Kim baru saja menyelesaikan tugasnya, memasak. Makanan lezat telah tersaji begitu banyak di meja makan. Wanita paruh baya itu bersiap untuk ke kamar sang anak, bermaksud untuk membangunkannya.

Cklek...

"Taehyungie,Jungkookie, bangun... Sudah pa_ Omo!"

Nyonya Kim menutup mulutnya saat melihat pemandangan di hadapannya. Taehyung,anaknya yang berandalan itu, memeluk tubuh mungil Jungkook. Terlihat begitu manis. Seolah keduanya adalah pengantin baru yang masih dalam masa 'romantisme'.

"Aigoo, jika begini aku jadi tidak tega membangunkan mereka. Hah, baiklah."

Akhirnya, Nyonya Kim memutuskan untuk turun ke bawah. Membiarkan dua remaja yang saling berpelukan itu tetap terlelap.

Kita beralih ke arah ranjang King size yang berada dalam sebuah kamar. Dimana dua remaja yakni Taehyung dan Jungkook,sedang berpelukan dengan mata terpejam. Yang lebih muda mulai terusik, ia mengusakkan wajahnya pada dada bidang Kim Tarhyung. Yeoja manis itu memeluk tubuh itu semakin erat. Menghirup aroma maskulin dari tubuh yang di peluknya.

Senyuman terukir di bibir tipisnya. Ia merasa nyaman, ia merindukan di peluk seperti ini.

Tunggu!

Jungkook mulai merasa satu keanehan. Sejak kapan ia tidur dengan 'seseorang'?

Pik...

Mata sipit itu terbuka secara paksa. Ia mendongak ke atas dan wajah Kim Taehyung adalah hal pertama yang ia lihat. Jungkook mencoba meloloskan diri dari 'pelukan maut' lelaki tinggi itu. Taehyung mulai terusik,ia malah menurunkan posisi tidurnya hingga wajah keduanya saling berhadapan.

"Jangan bergerak. Aku masih mengantuk, bu." Gumam Taehyung pelan.

Sepertinya anak itu mengigau sedang tidur bersama ibunya. Itu bukan masalah utamanya sekarang! Jungkook harus meloloskan diri dari musuhnya itu.

"L-lepaskan aku... Shit! Brengsekhh..." Ucap Jungkook bersusah payah.

"Hmmmhh..."

Mata Jungkook melotot horror saat pipi Taehyung bersentuhan dengan pipinya. Dengan kekuatan penuh, Jungkook secara refleks mendorong tubuh Taehyung hingga terjembab ke lantai. Sayang sekali Jungkook, sepertinya tindakanmu adalah hal yang salah karena tubuhmu juga ikut terseret jatuh. Ingat jika tangan keduanya masih terhubung dengan sebuah borgol. Alhasil, tubuh keduanya terjembab ke lantai yang dingin dengan posisi Jungkook menimpa tubuh Taehyung.

"Akkh! Shit! Yak! Menyingkir! Badanmu berat!"

Jungkook mau tak mau bangkit disertai wajah cemberutnya. Ia hendak berjalan menuju kamar mandi, tetapi si borgol sialan itu mengukungnya agar tetap disisi Taehyung. Jungkook jadi bernafsu ingin memotong benda sialan itu dengan kapak.

"Aku mau ke kamar mandi. Kita harus ke sekolah bukan?"

Taehyung mengangguk, matanya masih setengah terpejam. Tiba-tiba alisnya mengernyit. Mandi? Satu kata itu menari-nari di kepalanya. Jika tidak salah, mandi adalah membuka seluruh pakaian lalu membersihkan diri bukan?

Love Yourself  (VKook_Gs)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang