Mencintai satu orang yang sama?
Itulah yang gue dan adik gue rasakan.
Memiliki seorang adik yang menyukai cowok yang gue suka memang sulit.
Bahkan sangat sulit dari yang kalian pikirkan.
Disaat ia terang terangan menunjukkan perasaannya, hanya gue y...
Cahaya matahari mulai menusuk mata eunsang yang kini tengah tertidur di kamar villa.
Eunsang dan heejin menyewa villa tadi malam untuk mereka pake semalaman, karena heejin tidak mau tidur bareng akhirnya eunsang memesan yang meliliki dua kamar.
Eunsang mulai beranjak dari kasurnya sambil melakukan peregangan pada tubuh nya.
Eunsang berjalan ke kamar sebelah, kamar dimana heejin tidur.
Eunsang segera meniban tubuh heejin dengan telentang, "AHH ILAHHH SAKIT KAKI GUE ESAAAAAA" teriakan heejin mampu mengisi satu villa ini.
Esa segera merebahkan diri di samping heejin sambil cengengesan, karena heejin masih ngantuk jadi ia memutuskan untuk kembali ke dalam pikirannya.
Bodo amat lah perihal eunsang.
Tapi eunsang tak tinggal diam, ia menarik selimut yang di pakai heejin untuk dilipatnya.
Secara sengaja gak sengaja karena kesal heejin menendang perut eunsang
"Ahh sakit perut guaa" kata eunsang memegangi perutnya
"Saaanggg ini tuh masih pagi, tadi malem juga tidur nya telat jangan bangun pagi pagi " kata heejin sambil merucuti bibirnya.
Eunsang segera melempar selimut yang sudah di lipat ke arah heejin dan tepat mengenai wajah heejin.
"ENSANKKKKKK"
Eunsang hanya menutup kuping nya sambil tertawa terbahak bahak,
'Semoga saat saat seperti ini akan berjalan lama - eunsang
"Yok pulang sang" ajak heejin karena ia baru ingat jika belum mengabari orang rumah.
"Lu dah ngabarin yohan?" Tanya eunsang dan hanya di balas gelengan kepala oleh heejin.
"Lu dah kabarin orang tua lu sang?" Kemudian di balas gelengan juga oleh eunsang.
"Bener bener bandel ya kita" sahut heejin sambil tertawa dengan eunsang.
"Abis darimana semaleman gak pulang!" Yohan mencengkeram tangan heejin dan menyuruhnya duduk di sofa ruang tamu.
"Em nginep di rumah hana " kata heejin seraya mengelus pergelangan tangannya.
Gimana gak sakit yohan taekwondo sabuk hitam.
"Bener?" Tanya yohan meyakinkan "bener abang sayang" heejin segera menaiki tangga untuk ke kamar nya.
Kalo heejin bilang jujur pasti langsung di semekdon sama yohan.
Jadi heejin bohong deh.
Bohong demi kebaikan mah gakpapa.
Selesai bersih bersih heejin turun ke ruang makan untuk main bekel.nou ya tepat untuk makan ya aduh bego nya di petik langsung dari kebun pilihan.
Heejin makan sendirian, tiba tiba heejin mendengar suara bunda sama ayah.
Mungkin hanya halusinasi karena kangen ke ayah bunda. Heejin melanjutkan makan nya.
Tapi btw ini masakan siapa yang masak? Biasanya kan gue, wony mana bisa masak.
Yaudahlah makan dlu—
Nah, kan kalo udah kenyang jadi semangat diet nya—•
Heejin berjalan ke ruang tv, "Loh bunda ayah?" Didapati ayah bunda heejin yang sedang menonton televisi di ruang tamu.
Heejin segera menghambur ke dalam pelukan sang bunda kemudian ke ayah nya.
"Bunda ayah kapan pulang?" Tanya heejin
"Tadi malem, toh kamu nya gaada" kata bunda
Pantes yohan gak marah ada pawank ku soalnya hwhwh ><
Hehehe
"Ayah sama bunda cuma seminggu disini, disana enak loh jin" kata ayah nya sembari mengelus kepala anak kesayangannya.
"Heejin mau ikut, tapi tunggu sampe heejin minat ya ayah" ayah nya hanya senyum melihat jawaban anak putri nya.
Hari ini di habiskan heejin untuk menonton drama.
Di lain tempat eunsang sedang berkumpul dengan dua temannya siapa lagi jika bukan yunseong dan junho.
"Di tolak?" Terdengar suara terbahak bahak dari yunseong dan junho.
Jadi eunsang menceritakan semuanya ke yunseong dan junho.
"Eh tapi serius ya? Keliatan nya si heejin juga suka deh sama lu" kata yunseong
"Nah iya keliatannya juga gitu" balas junho antusias, eunsang tampak berfikir.
Eunsang memarkirkan motornya di halaman rumah nya, eunsang melihat kotak yang terletak di atas keset bertuliskan welcome.nou
Ia buka kotak nya dan hal pertama yang eunsang lihat adalah sticky notesnya.
' from: h To : esa
Semangat hari ini, semangat kamu adalah semangat ku. Aku juga mencintaimu '
Eunsang tersenyum, ia mendapat kan clue lagi berupa he tapi itu apa si anyink
Eunsang tersenyum miris ia segera memasukan sticky notes ke dalam sebuah kotak.
Jadi selama ini sticky notes nya tidak pernah ia buang melainkan ia kumpulkan untuk mencari tahu siapa secret admirer itu.
Tingg!!! Heejin🕊: esa liat gelang gue gak?
—Tbc
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ini cuaca nya ekstrim banget ya
Di cuaca ekstrim seperti ini yang di jalan agar berhati hati ya dan untuk yang di hati, kapan kita jalan hum?! :(
