"Nih ada titipan lagi dari secret lo" ujar heejin sembari memberikan bungkusan ke eunsang.
"Kenapa dia gak langsung kasih ke gue sih?" Sahut eunsang, heejin hanya bergidik bahu.
Eunsang segera membuka bungkusannya. Dia mengeluarkan susu dan roti nya lalu membaca sticky notesnya.
'Semangat eunsang!! Ily, jgn sakit ya nanti saya sedih!!'
Eunsang hanya senyum senyum membaca sticky notes itu, "kenapa sih orang ini gak nunjukin wujudnya? Setan kali ya?" Monolog eunsang
Heejin hanya melihati Eunsang malas, "ya kali dia setan" eunsang hanya tertawa
Kemudian eunsang menyodorkan susu dan roti nya ke arah heejin, heejin menatap eunsang seakan bertanya.
"Buat lo aja" ujar eunsang, heejin segera menggelengkan kepala nya. "Kesian lah sama dia, ngasih buat lo masa gue yang makan."
Heejin segera beranjak pergi menuju ke kamar mandi, tiba tiba saja perutnya terasa sedikit mulas.
Heejin pov^
Gue lagi ada di perpustakaan padahal ini jam istirahat. Sebenernya gue laper karena belum makan dari tadi pagi tapi sempet sempet nya aja gue tahan.
karena gue lagi males melihat pemandangan yang gak indah.
Pemandangan yang gue bikin jadi ga indah.
Satu hal yang sangat gue sesali,
Mengenalkan eunsang ke adik gue, Wonyoung.
Ingin rasanya gua berguling guling biar berubah wujud jadi benda, benda yang gak memiliki perasaan.
Sering banget gua tiba tiba menyesali perbuatan gua, tapi yang gua pikir menyesal gak akan bisa balikin suasana seperti awal.
Gue pengen menyublim ajalah jadi lilin.
"Kenapa gk ke kantin?" Suara bazz yohan mampu menginterupsi gendang telinga gue
"Kaget" sahut gue memukul punggung yohan pelan. "Lagi gak mood kantin"
"Lo kalo punya masalah cerita dong, gue ini abang lo" ujar yohan kesal.
Gue segera berdiri dari kursi,
"gue gaada waktu untuk berdongeng abang sayang" selepas ucap begitu gue segera keluar dari perpustakaan.
Saat gue berjalan menuju kelas tanpa sengaja mata jelalatanqu ini melihat dua insan yang sedang bermesraan.
'Cih'
"Eh heejin, gue gak liat lo di kantin tadi" kata eunsang sambil melihati gerak gerik gue
"Perpus" jawab gue ketus.
Mendadak aja mood gue berubah 100% setelah melihat wonyoung, sebenernya sih gue sayang sama dia. Tapi gimana ya? Sulit buat gue.
di saat teman teman gue bersaingan dengan teman nya atau bahkan sahabat nya, gue disini bersaingan dengan adik sendiri.
"Yah kak padahal tadi kak eunsang mau traktir" kini wonyoung yang menyahuti, gue hanya ber-oh ria.
Gak lama wonyoung pamit ijin ke kelas nya, tinggalah gue dan eunsang.
Gue sadar kalo gue diliatin eunsang buru buru aja gue berjalan ke kelas, tiba tiba dia menarik lengan gue.
KAMU SEDANG MEMBACA
✔️Lee eunsang || secret admirer
Teen FictionMencintai satu orang yang sama? Itulah yang gue dan adik gue rasakan. Memiliki seorang adik yang menyukai cowok yang gue suka memang sulit. Bahkan sangat sulit dari yang kalian pikirkan. Disaat ia terang terangan menunjukkan perasaannya, hanya gue y...
