Wendy berlari menyeberangi jalan kembali ke kantornya, ponselnya berbunyi tanda pesan masuk. "ck, dia beneran gigih ngajak aku ke rumahnya" Wendy tersenyum setelah membaca pesan dari Irene yang mengirimkan alamat rumah.
"kenapa sumringah banget ?" tegur Seulgi yang melihat Wendy masuk ke ruangan dengan senyum sumringah.
"hehehe..." Wendy hanya tertawa.
"salah makan ? ditanya malah cengegesan" Seulgi geleng kepala.
"Irene" sahut Wendy.
"Irene ? kenapa dia ?" Seulgi langsung menggeser kursinya ke samping Wendy.
"aku baru aja ketemu sama dia" Wendy masih tersenyum senang.
"serius ??? di mana ?" Seulgi bersemangat.
"di coffee shop depan, ternyata dia yang dari kemarin menghubungiku untuk membeli sketsa" jawab Wendy sembari menaruh kameranya di sisi laptop.
"seriusss ??? terus gimana ?" Seulgi semakin bersemangat.
"dia ngajak aku ke rumahnya, dia tinggal di sini sekarang" jawab Wendy santai.
"kamu nggak mau ? kok kamu tolol sih ?" Seulgi gemas dengan temannya.
"heeyyy, mana mungkin aku ke sana di saat masih jam kerja kayak gini ! aku ke rumahnya setelah pulang kerja, kalau nggak males" jawab Wendy sembari melanjutkan pekerjaannya.
"ada ya ketemu cewek cantik males" celetuk Seulgi kemudian kembali ke meja kerjanya.
18.30pm
"Wen, aku balik duluan yaaa" ucap Seulgi yang terlihat terburu-buru.
"mau ke mana ?" tanya Wendy.
"mau pulang dong, papa baru aja datang dan kami mau dinner bareng" jawab Seulgi dan kemudian berlalu pergi.
Wendy masih berkutat dengan laptopnya, mengedit foto yang baru saja dia pindahkan dari kameranya. Ponselnya berbunyi tanda pesan masuk, dengan malas dia meraih ponselnya.
Irene : jangan lupa ya ! awas aja, aku akan terus menerormu !
Wendy geleng kepala membaca pesan dari Irene, "ada apa sih sebenernya dia nyuruh aku ke rumahnya ?". Dengan melihat jam di tangannya kemudian dia memutuskan untuk menjeda pekerjaannya, sembari merapikan meja kerjanya dia menelepon Taeyeon.
Taeyeon : Tae is here !
Wendy : kak, aku terlambat pulang ya ada janji dengan seseorang.
Taeyeon : janji dengan siapa ? mencurigakan.
Wendy : hanya client, udah ya bye !
Wendy menutup teleponnya kemudian bergegas pergi.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~'
Di tempat lain...
Taeyeon bergegas berlari membuka pintu rumahnya karena ada yang memencet bel berkali-kali.
"oh Seulgi, ada apa kemari ? kamu nggak bareng Wendy ? katanya dia mau bertemu dengan client dan akan pulang telat" ucap Taeyeon panjang lebar sembari mempersilahkan Seulgi masuk.
"client ??? kamu sudah dibodohi kak !" ucap Seulgi tertawa.
"dibodohi ? emangnya dia ketemu siapa ?" tanya Taeyeon bingung.
KAMU SEDANG MEMBACA
A Thousand Miles
FanfictionBagaimana bisa 2 orang yang hanya kenal lewat sosial media bisa jatuh cinta ?
