24. Dendam yang tak terbalaskan

253 150 3
                                    

Semua orang memperhatikan mobil bewarna merah yang datang. Andre yang sedang mengelap darah di hidungnya karena salah satu dari anak antranks memukul hidung nya dengan kencang. Kelvin langsung berjalan ke tengah kerumunan tersebut disana terlihat Gery sedang menendang sebuah besi.

" Mau lo apa hah. Udah berapa kali lo kalah sama Gue, masih ga ada kapok nya juga, hm? " Kelvin mendekatkan mukanya kepada Gery, mendengar ucapan Kelvin membuat nya langsung tertawa jahat.

" Heh dengerin ya, lo lo lo pada " tunjuk Gery kepada seluruh anggota geng Black, terutama Kelvin.

" Gue belum kalah sama lo semua dendam dan inget ya dendam Gue ga akan terbalaskan sama lo--- " ucap Gery sambil menunjuk dada kelvin spontan Kelvin langsung menepis tangan itu dengan wajah dingin nya.

" Vin, kalau lo gamau Gue berulah terus sama semuanya, serahin cewe lo ke gue "
Bisik Gery kepada Kelvin, saat mendengar kata kata itu Kelvin langsung terlihat emosi dan menonjok muka gery hingga hidung nya mengeluarkan darah segar nya.

Kelvin pun mengangkat kerah baju gery hingga leher nya terangkat.

" Denger ya dia ga ada hubungan nya sama masalah ini, sampe lo macem macem sama dia, Gue ga akan biarin lo hidup tenang. "

Gery hanya tersenyum iblis dan mengusap darah nya menggunakan tangan nya.

" Mending lo bawa temen-temen lo pulang ke rumah, tobat bukannya malah nyusahin orang, lo hidup udah nyusahin keluarga lo, gausa nyusahin orang lain juga, paham lo? "

" Tunggu pembalasan Gue " Bisik Gery mengancam Kelvin.

" Gue tunggu pembalasan lo, dan inget, Gue ga akan pernah takut sama anceman lo " Jawab Kelvin
Kelvin tidak takut sama sekali dengan Gery, namun dia hanya malas saja meladeni sesuatu yang tidak penting seperti ini.

" Guys cabut " Titah Gery kepada teman-temannya lalu pergi sambil menendang kursi yang ada di depan depan.

Kelvin pun langsung melihat teman-teman nya yang terlihat emosi.

" Lo semua gpp kan? " Ucap Kelvin khawatir.

" Gpp ko, lo gpp Vin, tadi si Gery ngancem apaan ke lo bawa-bawa Ann segala lagi " Tanya Aldo sambil memberikan air mineral untuk Kelvin.

" Gue cuman takut Ann kenapa-napa aja, lagian masalahnya ke Gue, ko cewe Gue yang di bawa-bawa, dari dulu emang dia keras kepala, gapernah berubah. "
Kelvin menengguk botol mineral yang ada di tangan nya.

__________________________

Ann yang terlihat khawatir sedang mondar- mandir mengelilingi atap rumah Adi, Bunga yang tadi izinnnya ingin pergi ke supermarket bersama teman nya, Adi langsung menghampiri Ann yang mondar mandir khawatir, dengan gaya memasukan kedua tangan nya ke kantong dan menyenderkan tubuhnya ke tembok.

" Kelvin ga bakal kenapa-napa"

Ann langsung berhenti dan berdiri di hadapan Adi dan menghela nafasnya mencoba untuk menenangkan dirinya.

" Segitu khawatir nya lo sama Kelvin " Adi duduk di bangku coklat itu.

" Dia sering janji kaya gini untuk ga bikin Gue khawatir, tapi setiap dia janji gue tetep aja khawatir. Karena dia ga pernah nepatin janji itu. "
Ann menghela nafasnya dan duduk di depan Adi.
Adi memberikan coffe nya kepada Ann dan mengangkat satu alisnya, seolah memberi isyarat untuk meminum kopinya

" Cobain kuy! " Ucap Adi mengangkat kopi itu.
Ann langsung menggeleng tidak mau.

" Ga ah ga suka kopi " Ucap Ann lemas.

" Cobain dulu " paksa Adi menyodorkan kopinya

" Ga " Ann mendorong gelas kopi nya pelan.

" Cobain Ann " Adi berbicara dengan suara yang berubah menjadi lembut.

Ann Sejeong&Sehun  (selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang