33. Kemana Bunga

218 88 10
                                    

Di pagi hari ini Adi tampak fokus berkutat dengan laptop nya, karena perusahaan nya sedang mengalami masalah, Bunga yang sudah tidak pulang dua hari, membuat Adi sangat pusing sekali.

Ia ingin meminta penjelasan kepada Bunga tentang kejadian waktu di taman, dan masalah masalah lainnya, tapi Istrinya itu tidak datang juga.

Adi menutup laptop nya dan meminum secangkir kopi nya, ia berusaha untuk kembali menelfon Bunga tetapi tetap saja hasilnya nihil tak ada perubahan, istrinya tetap saja tidak mengangkat telfon itu walaupun ponsel nya aktif.

" Gue udah ga tahan lagi sama Lamu Bunga, sebagai Istri bukan nya Kamu ngedukung suaminya pas lagi susah, Kamu malah ilang semenjak kejadian Kenta meninggal. "

Adi sebenarnya sudah tau jika Kelvin masih hidup dan Kenta yang meninggal, karena semua itu diceritakan oleh El, El yang menjadi saksi mata dimana Gery salah membunuh, harusnya Kelvin yang dibunuh ini malah Kenta yang tak bersalah.

Adi memindahkan kontak nya yang tadi nya bertuliskan Bunga kini menjadi Ann. Ia menghubungi Ann untuk memberitahu siapa itu Ann tau dimana Bunga berada, disisi lain, Ann sedang menikmati kopi nya bersama Kelvin dikedai kopi biasanya sambil menunggu kelas mereka, tiba-tiba ponsel Ann bergetar, Kelvin yang menyadari kalau Adi menelfon langsung mengangkat ponsel itu karena Ann sedang memesan kopi.

" Hallo Di, kenapa? "

" Eh lo Vin "

" Eh iya, Ann lagi pesen kopi tadi sorry-sorry, kenapa Di. Kedengaran nya lo kayak bingung gitu? "

" Gue lagi pusing banget, perusahaan Gue lagi ada masalah, dan Bunga belum balik juga semenjak kejadian itu "

" Maksud lo Bunga udah dua minggu ini ga pulang? "

" Dia sempat pulang tapi malam doang, dan udah dua hari dia ilang, ga pulang pulang, Gue bingung banget Vin sekarang. "

" Yaudah-yaudah sekarang lo dateng aja ke kedai kopi nanti alamat Gue sharelok, "

" Oke deh, Gue otw, Thanks banget ya Vin "

" Oke Gue tunggu "

Tut Tut Tut.

Ann yang sedari tadi bingung menatap Kelvin, menelfon menggunakan ponsel nya, Kelvin menengguk kopi yang dibawa oleh Ann barusan.

" Adi nelfon. "
Ann mengerutkan keningnya bingung, tidak biasanya Adi menelfon nya akhir-akhir ini, seperti nya Adi sedang ada masalah besar.

" Terus? " Tanya Ann penasaran.

" Dia lagi bingung katanya, perusahaan nya lagi ada masalah, dan Bunga ilang ga pulang-pulang. Aku suruh aja dia datang ke sini, buat ceritain yang lebih jelas " Jelas Kelvin yang diangguki oleh Ann.

Tak lama menunggu, motor ninja hitam itu datang dengan suara yang khas nya, Adi melepas helm nya dan menaruh nya di kaca spion motor

Ia berjalan menuju meja Ann yang tak jauh dari parkiran, Ann dan Kelvin yang menatap nya dari kejauhan tersenyum, Adi duduk di depan Ann dan Kelvin. Ia langsung menarik daftar menu dan memesan nya. Adi menceritakan semua kejadian yang menimpa dirinya, dari mulai pekerjaan dan hilangnya Bunga.

" Jadi gitu ceritanya " Ucap Adi dengan nada lesu nya, lalu meminum Americcano yang ada di depannya. Ann mendengus sebal ketika mendengar Bunga yang kabur, sudah tau Adi sedang membutuhkan seseorang yang ada disisinya.

" Terakhir dia sama siapa? "
Tanya Kelvin

" Kurang tau, tapi terakhir kali Gue liat dia sama Gery di depan diskotik, tapi gue keburu ciduk dia dan dia langsung kabur sama Gery, entah kemana, mungkin ke markas antraks " Pikiran Ann langsung terbuka ketika mendengar nama antranks, mungkin dia bisa menanyakan nya lewat El, El kan Saudara nya Gery dan ia tinggal di markas antranks.

Ann Sejeong&Sehun  (selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang