Bad boy or Good Boy?
" Deket nya sama siapa jodoh nya sama siapa "
_____________________________________________
___________________________
🍃 Mengandung Kalimat yang kurang baku.
🍃 Tidak ada bagian yang di private.
Gue Ann, Gue orang nya kalem, tapi boong, terus cengeng, kadang baik kadang enggak. Gue suka marah tiba-tiba padahal ga ada apa-apa, kata dokter itu Gue sedikit strees, ah Gue ga perduli, yang terpenting sekarang Gue harus bahagia!
Jalan menyusuri koridor sekolah ini untuk mencoba mencari dimana kelas Gue berada. Lumayan cape dan pusing banget karena sekolah nya yang lumayan cukup besar tiba-tiba ada cewek datang terus sok kenalan gitu ke Gue, bukan nya basa-basi atau apa dulu apa kek ini malah langsung nyosor aja.
" Cessa, Gue Cessa, anak baru kelas sepuluh yang paling cantik satu angkatan sekolah ini "
Katanya sambil ngibasin rambut badai nya ke Gue, ya ampun kenapa Gue harus di pertemukan dengan spesies yang hampir menyerupai diri sendiri.
" Ann, Gue juga murid baru disini-- " Balas Gue sambil menoleh-noleh mencari dimana kelas Gue berada.
" Anne Queena Arina? " Gue bingung kenapa dia tiba-tiba tau nama Gue, jangan-jangan dia dukun jadi-jadian. Gue tatep cewek itu heran.
" Ko lo tau si, dukun ya lo! " Ucap Gue dengan spontan.
" Sembarangan, lo sekelas sama gue, tadi gue ga sengaja liat nama lo di kelas "
" Oh gitu oke deh, thanks, bye!"
Pas Gue pengen jalan ke kelas tiba-tiba Gue langsung berhenti dan perut Gue sakit banget, aduh rasanya kaya ketusuk ribuan jarum nih perut. Gatau kenapa perut Gue suka alay kalau kaya gini.
Ann pov end
Author pov
Saat Ann ingin berjalan ke kelas, ia memegang kedua perutnya yang terasa semakin sakit, Cessa menyadari bahwa perempuan yang di depannya itu kesakitan spontan ia langsung menghampiri Ann.
" Lo kenapa? " tanya Cessa yang khawatir melihat Ann memegang perutnya sambil merintih kesakitan.
" Gatau ni perut Gue sakit tiba-tiba " Ann memegang perut nya yang terasa semakin sakit.
" Yaudah kita ke UKS aja yu " Cessa memapah Ann berjalan menuju UKS dengan hati-hati.
Ann dan Cessa pun berjalan menuju UKS. Dan tak lama kemudian bel masuk pun berbunyi.
" Lo gpp kan sendiri? " Ucap Cessa, sebenarnya ia tak tega meninggalkan Ann sendirian, tetapi ia juga harus masuk ke kelas.
" Iya gpp gausah khawatir, udah sana gih ke kelas nanti dimarahin, oh iya izinin Gue ya jangan lupa, makasih Cess "
" Iyaa GWS ya " Cessa menepuk bahu Ann, lalu pergi meninggalkan Ann sendirian.
Cessa pun pergi meninggalkan Ann sendirian, tiba-tiba ada seseorang yang masuk, Cowok tinggi, memakai almamater bewarna merah marun bertuliskan Ketua OSIS, kayanya gue kenal deh sama orang ini. Siapa lagi kalau bukan ketua OSIS di sekolah ini yang kalau perempuan ngeliat dia kaya orang kesurupan.
" Kenapa? " Ucap lelaki bertubuh jangkung itu sambil mengangkat satu alis nya, menatap Ann dengan tajam, saat ini Ann merasa deg-degan setengah mati, rasanya ia ingin kabur saja.
" Eh Kak Adi, gpp ko, cuma sakit perut aja tadi " Ucap Ann gugup saat Adi menghampiri dan menanyakkan kabar kepada Ann, padahal itu hal wajar, tapi kenapa Ann merasa sangat gugup.
" Udah sarapan? " Ucap Adi sambil ngambil kotak didalam tas miliknya.
" Belom Ka hehe " Ann baru menyadari bahwa dirinya belum sempat sarapan tadi pagi, rasanya ia ingin memaki dirinya sendiri, pantes saja lambung nya terasa nyeri.
" Nih makan dulu " Ucap Adi lalu duduk di samping Ann, ia memberikkan kotak makan nya kepada perempuan di depannya.
" G-ausah makasih, itu kan punya Kak Adi " Ann berusaha untuk menolak walaupun sebenarnya cacing-cacing di perut sudah memberontak.
" Gausah gengsi, makan aja! " Adi tau jika Ann lapar, karena ia mendengar suara perut Ann barusan.
" Ma-makasih " Ucap Ann sedikit terbata-bata karena Adi terus-terusan menatap dirinya membuat Ann menjadi gugup, Ann membuka kotak bekal milik Adi dan langsung melahap nya.
" Makanya lain kali kalau mau berangkat sekolah sarapan dulu, biar ga sakit kan repot " Adi memegang kepala Ann sambil ngacak-ngacak rambut Ann yang tadinya rapih jadi berantakan, sebenarnya Ann emosi tapi ya gimana ga enak juga dia udah nolongin sama ngasih makanan.
Adi menemani Ann sampai makanan Ann habis. Terlihat Ann yang mulai salting karena Adi yang terus menatap Ann.
" Kak ko ngeliatin Gue kaya gitu si? " Ann menyuapkan makanan yang terakhir dengan cepat.
" Iyalah, orang Gue suka sama lo--- " Balas nya santai sambil meminum sebotol mineral di tangannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
______________
Ngetik nya gugup banget kaya Ann diliatin sama Adi
Pendek dulu ya ceritanya maaf kalau kurang menarik.
