"Kamal itu sebenernya malaikat atau iblis sih?"
.
.
.Setelah kejadian di UKS tempo hari, Choco terus ngehindarin Hyuka. Dari mulai dia selalu berangkat pagi-pagi banget sama Bang Arjun, sampai pura-pura ga kenal pas ketemu Hyuka di sekolah.
Choco kesel aja kalau ketemu Hyuka, bawaanya inget kejadian ciuman mereka di UKS. Lebih tepatnya dia malu juga sih, bibirnya bahkan sampe agak bengkak dan sedikit berdarah di sudutnya karena ulah cowo polos itu.
Masih terlihat jelas bibirnya yang terluka di sudutnya. Kini ia sedang duduk di bangkunya sambil termenung, diam.
Bayu ngeliatin Choco. Gak biasanya sohibnya yang pecicilan itu jadi diem gini.
"Lo kenapa sih cuk?"
Choco cuma geleng-gelengin kepalanya, masih diem.
Bayu ngambil sesuatu dari tasnya, susu rasa pisang.
Tanpa permisi atau terimakasih, Choco auto nyeruput itu susu pisang.
Sejurus kemudian ia menghadap ke arah Bayu, dengan kedua tangannya berada di pundak Bayu, matanya melebar.
"Sat, kalo bibir gue dicium, brati gue udah gak suci lagi dong?"
Ucapnya lirih.
Bayu auto shock.
"ANJIR TEMEN GUE CIPOKAN! GUENYA KAPAN?!"Bayu mulai drama lagi dengan mata melotot serta efek yang masih zoom in zoom out, mana teriak-teriak lagi.
"Ssttt, Ojo banter-banter!"
"Isoh modyar aku nek ono sing krungu!"(Ssttt, jangan keras-keras!
Bisa mati gue kalo ada yang denger!)
KAMU SEDANG MEMBACA
Bule Ganteng | Hueningkai ✔
Fanfiction[BOOK#1] Sefruit kisah bule polos yang baru pindah ke Indonesia dan bucin tetangga barunya. . . . First kiss gue hwaaaa! -Kang Choco Kak, mau aku cium lagi gak? -Huening Kai Sebenernya dia polos apa goblok sih? -Sobri . . . Nikmati ke uwu-an t...