10

523 72 10
                                    

"LO BILANG DIA DISINI TAPI MANA?!"

"Lu bisa sabarkan bro? Lagian gw punya nomor hpnya, jadi lu santai." Sungjae tengah berusaha untuk menenangkan pria yg terlihat sangat emosi padanya, mana ia tau bahwa Sooyoung tak ada di rumahnya, setaunya gadis itu langsung menuju tempat kediamannya namun tak ada.

Jika bukan karena terlilit hutang pada pria yg sudah sangat ia anggap sebagai saudaranya ini, ia tak ingin ikut campur sama sekali dalam permainan yg tergolong gila baginya.

"ayoo, gak perlu ampe emosian gitu,  nih es krim lu." Ucap Sungjae dengan tangannya yg menggenggam Ice cream vanilla untuk pria yg tengah menatapnya penuh Amarah.

"Harusnya lu pastiin dulu-
Pria tersebut mengambil Ice cream ditangan Sungjae kemudian meninju perut pria itu hingga tersungkur.

-Kalau dah pasti baru lo hibungin gw." Ucap Pria itu sembari menikmati Ice cream nya dan masuk kedalam mobil sport merah miliknya kemudian melesat pergi.

Sungjae memegangi perutnya dan bangkit sembari berucap
"Kalau gitu lu lakukan sendiri Tuan arogan."

"London itu jauh?"

"Yaiyaa, bahkan harus pake pesawat terbang buat kesana.  Kenapa?" Sooyoung tengah menemani Gyuri dikamar anak itu, sesudah makan malam tadi Gyuri meminta Sooyoung untuk menemaninya sebelum tidur, mau tak mau Sooyoung tak bisa menolak. lagi pula Gyuri lah alasan Sooyoung kembali. Jadi apa boleh buat.

"Mama bilang dia pergi ke London, aku juga diajak." Ucap Gyuri dengan nada ceria. Apakah ia benar² ingin ikut(?)

"Gyu ikut? Nanti gimana papa kamu?  Nenek sama tante?" Seperti biasa Sooyoung selalu membelai lembut rambut Gyuri, belaiannya sangat lembut membuat mata pemilik rambut indah itu mulai terpejam karena menikmati belaian Sooyoung

"Kalau tante soo janji gak bakal pergi,  aku juga gak ikut mama." Balas Gyuri dengan mata tertutup, sepertinya anak itu benar² sudah mengantuk.

Benar saja, beberapa saat kemudian suara dengkuran halus sudah terdengar. Pertanda bahwa Gyuri sudah tertidur dan mungkin sudah mulai bermimpi.

Sooyoung menutup pintu kamar Gyuri, ia juga hendak pergi tidur dan menuju kekamarnya namun-

"Gyu udah tidur?"

"Ya ampun!-     Sooyoung dibuat terkejut untuk yg kesekian kalinya oleh Taehyung.

-iyaaa dia tidur!, Bisakan mas tae gak pake ngagetin!" Bagaimana Sooyoung tak terkejut, saat ia berbalik wajah Taehyung sudah benar² sangat dekat Dengan wajahnya

"kamu aja yang kagetan, ngantuk?" Ucap Taehyung, ia melihat Sooyoung sudah menguap dan mengucek matanya.

"Sedikit. Kenapa?" Entah mengapa tapi perasaan Sooyoung mengatakan bahwasannya pria dihadapannya ini ingin membicarakan sesuatu dengannya. Sudah terlihat dari nada bicaranya

Taehyung menarik lengan Sooyoung dan duduk disofa ruang tamu, ia menatap gadis yg ada dihadapannya gugup. Kenapa ia jadi sangat sulit untuk bicara (?)

"Jadi?" Entah sudah berapa kali Sooyoung menguap ia sudah sangat mengantuk.

"apa kamu-
Taehyung menelan ludah, ia sedang berusaha untuk dapat mengontrol dirinya agar tidak segugup ini.

  Mau jadi ibu baru buat Gyuri?" Perkataan itu spontan membuat Sooyoung membelalakkan matanya, matanya yg awalnya sudah mulai² redup kini dibuat terbuka lebar.

"Maksudmu...., Ibu Gyuri? Istri mas juga?!" Sooyoung kemudian tertawa, ia tak percaya dengan apa yg baru saja ia dengar. Bahkan ia belum mengenal Taehyung lebih dari satu bulan, ia sudah diminta untuk menjadi seorang ibu baru. Benar² konyol baginya.

YOU - VJOY/TAEJOYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang