DI JODOHIN MINHO [✔]

#24

kali ini hara jalan pelan ke arah mobil minho,dia udah nggak bisa berbuat apa-apa.

kai juga nggak mau tukuran tempat sama dia.percuma juga kalo tukaran pasti ortunya hara nanya macam macam.

hara berhenti di pintu mobil,hara ngeliatin minho dari luar,minho juga liatin hara dari dalam.

kenapa malah tatap tatapan gaje gini.

Minho ngebuka kaca mobilnya "masuk!" katanya sambil masang muka dingin.

hara buka pintu,ngatur posisi duduknya,dia juga nggak gubris minho yang natap sinis hara.

Harusnya hara yang marah kenapa minho juga ikutan marah.

dua mobil lainnya juga udah berangkat duluan.nyisain hara sama minho yang belum jalan dari tadi.

"kamu kenapa sih ra?" minho ngomong sambil menghadap langsung sama hara.si hara mah cuman mainin tali tasnya doang sambil senderan.

"gue kenapa?" jawab hara ketus.

"tuh kan kamu marah" minho menghelah,syukur akhirnya hara mau bicara,nggak kayak hari hari sebelumnya

minho lanjut jalanin mobilnya,udah ketinggalan jauh ini mah sama yang lain.

"siapa yang marah" hara jawabnya masi ketus.

"kamu" kata minho ngelirik hara.

"ck! mending lo diem deh,fokus sama jalanannya,nggak usah mikirin gue"

minho lagi lagi cuman bisa menghela pelan.harus diapain biar hara nggak marah lagi.

"buktinya kamu itu marah,tuh keliatan dari cara ngomong kamu,kan aku udah bilang pake kamu-aku,jangan lo-gue"

hara nggak peduli.

"ra tau nggak sih,waktu kamu tinggalin aku,terus milih tidur sama kai,aku kesepian banget malam itu"

hara makin gelisah,hara benarin duduknya jadi menghadap ke keluar kaca.

"aku milih tidur malam itu tapi tidur sendiri,ngenes rasanya" minho ngerucutin bibirnya sambil ngelirik hara.

hara ngeliatin jalan sambil berkaca kaca,kalau nggak bisa jujur setidaknya nggak usah bohong depan hara deh

Bikin sakit.

"bohong..bohong..bohong " hara merem ngerasin rasa sakit,ditahan biar airmatanya berhenti keluar.

" plise ra,jangan diem gini dong " minho lirik,hara masi sibuk ngeliatin pemandangan di luar kaca.

tau gini mending hara ikut sama kai,gimana pun caranya,ini tuh yang bikin malas bareng minho,dia nggak bisa jujur.

"hara,singgah yuk beli cemilan,mau?"

"nggak,nggak usah"

mau nggak mau minho lanjut bawa mobilnya.

setengah perjalanan hara tidur,mendingan tidur sih dari pada dengarin omong kosongnya minho,capek tau.

=

"hara..hara bangun udah sampai" hara regangin badannya terus ngecek jam tangan,ternyata udah jam tujuh malam.

berangkat tadi itu jam 5 padahal,jauh juga.

hara jalan masi sambil meram,ngantuk berat nggak sabaran mau tidur.

sesampai di kamar,hara langsung jatuhin badannya ke kasur posisi tidurnya sambil tengkurap.

gimana nggak,orang kemarin malam tidurnya di sofa yekan.