Happy reading😍!!
👇
👇
👇
Dikelas!!
"Astaga,Dompet gue dimana si? Ya kali ketinggalan di rumah." Alin sambil membongkar tasnya.
"Lu nyari apaan sih emangnya?" tanya Alvin dengan wajah datar.
"Dompet gue, Seingat gue dompet ada di dalam tas. tapi kok gak ada ya?" jawab Alin masih fokus kedalam tasnya.
"Btw, Lu mau Jajan bareng ga sama gue?" tanya Alvin membuat Alin meliriknya.
"Hmm, kayanya enggak dah? Duluan aja sana, Gue mau di kelas." Alin jawab lesu.
"Gue duluan yah, Tunggu disini jangan kemana-mana oke." seru Alvin.
Alin hanya terdiam dan menatap kepergian Alvin, maksud dari perkataan Alvin itu apa.
Dikantin!!
"Ra, Si Alin kok lama si?
Sumpah gue lapar banget. Cacing diperut gue pada demo nih?" sahut Yuniar sambil mengusap perutnya."Ih, Jorok lu. Heh... Makanya minum obat cacing, biar ga cacingan tuh perut!" jawab Rara sambil tertawa kecil.
"Ra, Yun?" ucap Alvin.
"Ya, kenapa?" Yuniar langsung menghampiri Alvin.
"Nih Baso sama Minum buat Alin. Maaf gue gak bisa kasih langsung ke dia, Rangga sama Kevin ngajak makan bareng." Alvin memberikan makanan itu kepada Yuniar.
"Oh, Thanks yah nanti gue kasih ke Alin." Yuniar Kebingungan dengan sikap Alvin. Alvin pun pergi.
"Ra, ada yang aneh gak sih sama sikap Alvin ke Alin kaya gimana?" tanya Yuniar kepada Rara dengan sejuta keanehan.
"Ya, gue juga merasa kaya gitu. Ya udah ayo kita beli makanan dulu nanti kita makan bareng Alin, gue laper nih." Jawab Rara.
Disisi lain...
"Vin, Tadi katanya lu ga mau ke kantin? Tapi lu kesini juga, Haha." Tanya Rangga sambil cengengesan.
"Eh panjul! Gue baru datang udh digosipin aje." Alvin sambil memalingkan muka.
"Oke oke, Kita makan apa nih?" Kevin langsung mengambil menu di atas meja.
"Gue mau Baso sama es teh manis dah." seru Alvin sambil wajah datar.
"Gue sama kaya alvin," sambung dengan Rangga.
Tidak menunggu lama, pesanan merekapun datang dan mereka makan bersama-sama.
Dikelas!!
Rara dan Yuniar sudah Berada di kelas dan berjalan kearah meja Alin.
"Nih baso sama minuman dari Alvin." seru Yuniar sambil menjulurkan tangan yang di genggamannya ada makanan yang diberikan Alvin.
"Hah, dari Alvin?" Alin dengan kebingungan.
"Ehh, kayanya Alvin udah mulai suka deh sama lu. Liat deh perubahan Alvin sekarang udah mulai care sama lu?" ucap Rara sambil menyenggol bahu Alin.
"Eh, Kalau gue beneran pacaran sama dia buset dah saingannya banyak bener. Kalian tau kan anak Akuntansi sama Tkj banyak banget yang suka sama dia, gue anggapnya Dia baik sama gue udah itu aja." seru Alin sambil menggerakkan tangannya seperti ada ia berbicara juga.
"Udah yo makan, Kita makan aja di kelas. Berhubung belum bel masuk." ucap Yuniar merekapun makan bersama didalam kelas.
Tiba-tiba!!...
Brrukkkk... (Suara pintu)
Plaaakkk!! Sebuah tangan yang mengenai pipi Alin.
###
Bersambung....
.
.
.
.
.
.
😚Jangan lupa Follow Ig aku : @OctvYunizrr .
KAMU SEDANG MEMBACA
Angelin (On Going)
RomanceMencintai seseorang dalam diam itu memang sulit namun dengan itu caraku untuk slalu ada di sampingmu... "Namun setelah kau mencintai orang lain tetapi bukan aku, disitulah aku merasa mencintaiku tak terbalas. Inilah kisah cinta pertamaku saat aku p...