Angelin (On Going)

22.Dia kembali, Namun...

Kalau kalian suka sama novel aku
Please Vote yah:( Biar aku tambah semangat buat ngelanjutin chapter selanjutnya.🌹😚

Happy Reading Guys!!😚
.
.
.
.
.
.

Sesampainya dirumah!!!!

Alvin membuka pintu depan, Rumah itu tampak sepi dan sunyi tak biasanya rumah sepi seperti ini.

Lalu Alvin menghampiri Bibi (Pembantu rumah tangga) untuk membersihkan Kamar Tamu untuk seseorang yang akan datang.

Setelah itu Alvin menaiki anak tangga menuju ke kamarnya, membaringkan badannya dikamar dan beristirahat sebentar.
Saat Alvin memejamkan matanya, Suara Hp berbunyi mendakan itu Telfon.

Telfon Itu adalah Mamahnya Alvin.

"Kenapa mah?"

"Kamar udah dibersihin?"

"Udah mah."

"Mamah dijalan mau pulang, kamu jangan kemana-mana yah."

"Iya."

"Mamah matiin yah telfonnya."

Alvin terasa lapar sekali, akhirnya bangkit dari tidurnya dan keluar kamar berjalan ke meja makan.

Dimeja makan sudah ada makanan kesukaan Alvin. Tanpa basa basi Alvin langsung ngambil piring dan makan. Setengah piring makanan Alvin sudah habis namun terdengar suara Bell yang artinya ada seseorang yang datang.

Bibi membukan pintu, Terdengar ditelinga Alvin.

"Silahkan masuk nyonya." Suara Bibi.

Alvin segera mengabiskan makananya dan keluar siapakah tamu itu.
Setelah habis Alvin berjalan ke ruang tamu, ternyata mamah dan papah Alvin sudah duduk dengan wanita kepala tertunduk diselimuti Perban dibagian kepalanya.

"Alvin." Mamahnya Alvin tersenyum kepada Alvin.

"Siapa dia mah?" Melirik wanita yang seumuran dengan Alvin dengan rambut Lurus Pirang.

"Lihat saja sama kmu?" Mamah Alvin memegang pundak wanita itu. Akhirnya wajahnya itu memperlihatkan kepada Alvin.

Demi apapun Alvin sungguh terkejut melihat wanita itu memperlihatkan wajahnya.

"Aaallliiiiinnn!!" Alvin langsung memeluknya, Wanita itu adalah Alin.

"Kamu kenal sama dia Vin?" Tanya Papahnya Alvin.

"Siapa dia? Maaf lepaskan," Tanya Alin memaksa melepaskan pelukannya itu.

"Elu kgk kenal gue?" Tanya Alvin. Alin hanya menggelengkan kepalanya.

"Sini Vin, mamah jelasin?" Mamah Alvin menarik tangan Alvin untuk menceritakan kejadian itu.

FLASHBACK ON!!

Pada saat Papah sama mamah Alvin pergi kerumah Om Fadly saat diperjalanan melihat Wanita ini sudah terluka ditengah jalan dangan keadaan berdarah mengalir dibagian kepalanya serta badan sudah terluka akibat goresan Aspal Jalan.

Pikir mamah, itu wanita ini adalah korban lari, Tanpa berfikir lama mamah sama papah membawa Wanita ini dirumah sakit yang berada di Jogyakarta selama 1 minggu.