16.Curiga( ͡°_ʖ ͡°)

233 21 2
                                    

Happy Reading Guys!!!😍😍
.
.
.
.
.
.
.

1 bulan kemudian!!

Momy dan Papah Alin sudah kembali dari Paris. Masalah Kiara dengan temannya sudah selesai, Kiara tidak bersekolah lagi disana.

Matahari sudah terbit menandakan jam 6 pagi. Angelin Aurora Alva sudah rapih dengan baju seragam Putih lengan pendek disambung dengan Almamater merah marun,Rok rempel selutut,Dan rambut terurai bawahnya gelombang curly berjalan menuju meja makan.

"Sarapan dulu sayang?" Ucap Momy Ratu.

"Ga Mom, aku duluan? Alin harus kerumah Rara sama Yuniar," Sahut Alin dengan wajah datar dan cuek.

"Bawa bekal yah? Nanti Momy titipin ke papah?" Ucap Momy Ratu sambil tersenyum.

"Ga usah mom. Alin pamit!" Alin sambil cium tangan dengan kedua orang tuanya, Langsung pergi ke ragasi mobil Alin.

"Pah, Kaya ada yang aneh sama anak kita?" Ucap Momy Ratu.

"Sudah, My. Mungkin Alin banyak pikiran." Jawab Papah Dev sambil merangkul momy Ratu.

Diperjalanan Alin menuju Rumah Rara karna tidak jauh dari rumah Alin, Ternyata Rara sudah berada didepan jalan. Mobil Alin langsung kepinggir tortoar jalan menghampiri Rara.

Rara langsung masuk ke mobil Alin, duduk Disamping Alin. Saat Alin melanjutkan perjalananya ke Rumah Yuniar Hp Alin berdering.

"Hallo." Alin.

"Alin,Jangan kerumah gue yah?" Yuniar. Ya telfon itu adalah Yuniar.

"Kenapa,Yun?" Alin.

"Gue di jemput sama Rangga, Sekarang gue mau berangkat? Gpp kan,Lin?" Yuniar.

"Owh, iyah yun. Gpp kok,hati-hati dijalan?" Alin.

"Oke siap,Sahabat ku." Yuniar.

Yuniar mematikan telfonnya.

"Kenapa,Lin?" Tanya Rara.

"Itu Si Yuniar, di jemput sama Pangerannya," Sahut Alin sambil tertawa kecil. Langsung menanjam gas mobilnya.

"Sahabat kita udah dapet pasangan, Masa kita belum sih, Lin?" Rara semakin tertawa lepas.

"Uwi mah apa atuh? Masih Single terhormat." Alin semakin tertawa.

"Uwi siapa?" Rara langsung melirik Alin.

"Uwi itu Gue," Ucapan Alin membuat Rara semakin ketawa.

"Terserah Alin dahh. Nemu dimana ini anak bahasa Alien," Rara langsung menepuk jedatnya.

Pukul jam 06:45.
Alin sudah memakirkan mobilnya dan berjalan menuju kelas. Saat Alin berjalan, Memang kelas Alin melewati kelas XI Akuntansi. Sekilas Alin melihat Alvin dengan duduk bareng bersama Tania.

"Ra, Itu Alvin?" Mata Alin melirik kepada Alvin.

"Kayanya, Iya deh." Ucap Rara sambil mengiyahkan.

"Kenapa emang? Cemburu bukan?" Mata Rara langsung melihat Alin.

"Apaan, Gue cemburu bukan type Angelin Aurora Alva!" Sahut Alin membanggakan dirinya.

Angelin (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang