1.8. (Not) Separate

503 69 6
                                    

Happy Reading---

"Yeah, kau tau bagaimana caraku agar Yeonjun tidak mengikutiku terus sampai akhirnya kita bisa bertemu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Yeah, kau tau bagaimana caraku agar Yeonjun tidak mengikutiku terus sampai akhirnya kita bisa bertemu."

Saat ini, Ruru dan Soobin akhirnya bertemu di sebuah kafe. Soobin juga pergi tanpa sepengetahuan Yeonjun.

Karena jika Yeonjun tahu ia akan pergi menemui Ruru dan ia pun tahu bahwa ternyata Ruru tinggal disini, entah apa yang akan ia perbuat.

Ruru mengangguk mengerti dengan apa yang diucapkan Soobin barusan. Jika dipikir-pikir lagi, kenapa juga ia harus bersembunyi dari Yeonjun.

Malah jika ia terus bersembunyi darinya, Yeonjun mungkin mengira Ruru masih memiliki perasaan terhadapnya.

Walaupun itu memang kenyataanya.

"Oh ya, tapi bagaimana bisa sampai paman Seojun memutuskan Yeonjun untuk berkuliah disini?"

"Aku tidak tahu pasti. Karena tanpa aku tahu, ternyata Yeonjun sudah didaftarkan di universitas di L.A." Soobin menyeruput Hot Coffe nya

Keadaan menjadi hening beberapa saat, sampai ketika sebuah lonceng kafe berbunyi. Membuyarkan keheningan yang terjadi.

"Apa tinggal disini menyenangkan, Ruru?" tanya Soobin

"Sedikit. Aku lebih menyukai kehidupanku di korea" Jawab Ruru sembari mengaduk-aduk Ice americano nya menggunakan sendok kemudian meletakkan sendoknya dan meminumnya

"Hei, kenapa kalian terlihat canggung begini?" Suara yang berat itu tiba-tiba terdengar oleh Soobin dan Ruru yang tengah duduk

Otomatis keduanya langsung melirik ke asal suara itu dan mendapati seorang Yeonjun yang mengenakan Hoodie hitam tersenyum kepada mereka berdua.

"Ada apa? Kenapa kalian menatapku seperti itu?" Yeonjun menatap Ruru dan Soobin bergantian

"Ow, Ruru. Kau... tinggal disini? Wah, kebetulan sekali." Ujar Yeonjun

Sementara itu, Ruru dan Soobin tidak menggubris sedikitpun ucapan dari Yeonjun. Ruru sedikitpun tidak berani untuk menatap Yeonjun saat ini.

"Kalian bertemu disini kenapa tidak mengajakku? Dan kau Soobin! Kau ternyata sudah tahu Ruru tinggal disini dan tidak memberitahuku? Jahat sekali" Lagi-lagi Yeonjun terus mengoceh lalu ia duduk di sebelah Ruru

Tanpa disadari Ruru refleks bergeser ketika Yeonjun duduk disebelahnya. Ya, sepertinya Ruru menyesal telah memilih tempat duduk yang sofa besar.

"Yeonjun, apa kau me-..."

"Tadi aku sedang berjalan-jalan disekitar sini, karena aku haus oleh cuaca panas disini jadi aku mampir ke kafe ini dan tanpa sengaja melihat kau disini. Aku kira kau sedang berkencan dengan gadis di sini, ternyata kau bersama Ruru."

20 CM || YeonjunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang