-1-

412 19 0
                                    

Halo I'm Back iya aku tau cerita yang My Enemy aja belom selesai udah bikin yang baru :v ya maap.

Semoga kalian suka ya para pembaca misterius :v kecuali yang ngevote sama komen.

Maaf jika ada kesamaan dalam Nama, tempat dll.

Ini murni dari otak author!.

Langsung aja deh ya baca.

Selamat membaca teman-teman ❤️.

- - -

"Kelamaan jomblo sih baru digituin aja baper"

- - -

Stefany Geofan anak dari Fanya Dwita Sari dan Geo Ariawan. Nama Geofan di ambil dari gabungan antara Geo dan Fanya. Stefany yang kerap kali di sapa Stef ini mempunyai kembaran bernama Stefy Geofany. Sifat dan hobi mereka berbanding terbalik. Stefy memiliki sifat lemah lembut layaknya perempuan. Sedangkan Stef memiliki sifat bar-bar. Stefy menyukai lagu barat sedangkan Stef menyukai lagu dangdut. Jelas berbeda bukan?.

---

"Eh dasar kau buaya buntung.. Tung. Sukanya ko itung-itung.. " Stef sedang bernyanyi dikamar mandi , Stefy yang mendengar suara Stef hanya geleng-geleng kepala kepada kelakuan kembarannya.

Cklek

"Eh lo mau mandi juga Stef? " Tanya Stef yang baru saja keluar dari kamar mandi.

"Iya " Stefy melangkahkan kakinya menuju kamar mandi.

Setelah ganti baju Stef menuju kamar abangnya Tian yang bersebelahan dengan kamarnya dan Stefy. Jadi kamar Tian dihimpit oleh Stef dan Stefy.

Mengapa Stef mandi dikamar mandi Stefy? Alasannya dia bilang air dikamar mandinya mati. Dasar Stef.

"Helo Bang" Sapa Stef sambil mendekat kearah Tian yang sedang tiduran di kasur.

"Ngapain lo kesini? "Tanya Tian dengan jutek pasalnya Stef dan Tian tidak pernah akur,tapi mereka saling menyayangi.

"Yaelah Bang masa gue gak boleh main ke kamar lo sih" Stef duduk di sebelah Tian.

"Bang di kulkas lo ada makanan gak?" Stef bangun dari kasur lalu mencari cemilan di kulkas abangnya yang terdapat di sebelah tv.

"Asik banyak juga Bang cemilan lo? Gue ambil ya Bang" Stef segera mengambil beberapa cemilan milik Tian.

"Stef lo minta apa ngerampok anjir, dua aja jangan banyak-banyak itu stok gue woy"

"Yaudah sih Bang pelit banget sama adik lo yang cantik ini"

"Adik gue yang cantik cuman Stefy lo mah jelek anjir"

"Oh gitu oke kalo lo berantem sama Oki, lo jangan harap minta bantuan gue"Stef melangkahkan kakinya menuju kamarnya.

"Adik saraf dasar lo" Tian teriak dari kamarnya. Mulut nya tidak berhenti menyumpah-serapahi Stef yang seenak jidat mengambil stok cemilan miliknya.

---


"Dasar Abang laknat" Dumel Stef yang sudah sampai kamarnya.

Ting

Notifikasi WhatsApp itu lah yang terpampang di layar ponsel Stef.

Stef mengecek siapa yang ngechat dia dan mengganggu hari liburnya.

Twins [END ✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang