Aku pengen bikin latar baru karangan ku sendiri disini, jdi ada yg namanya Mansion Pilar, mungkin di anime atau manganya ini ga ada, ya karna ini karangan ku:')
-------------------------------------------------------
1 tahun kemudian~~
Tak terasa setahun sudah aku menjadi pilar. Kini aku bejalan masuk menuju ruangan ku di Mansion Pilar ini, kami memiliki kamar masing masing di sini... Kamar ku terletak di antara kamar Shinobu dan Muichiro. Jika dari depan, ruangan ku di sebelah kanan. dan aku bersebrangan dgn Tengen.
Aku memasuki kamar ku dgn rasa lelah.. Setelah latihan para pilar tadi di belakang.
Tok tok tok /bunyi pintu di ketok:v
"Masuk, pintu ku tidak di kunci" kata ku
Lalu yg masuk adalah Kanroji.
"Hinae Chan" sapa Gadis yg berseragam pemburu iblis di bagian atasny yg tak tertutup.
"Hn?" balas ku dgn posisi tengkurap di atas ranjang
"Apa kau sibuk?" tanyanya
Aku membetulkan posisiku lalu duduk
"Tidak, kau tidak lihat tadi? Aku saja uring uringan tak jelas" balas ku
"E.. Aku ingin bercerita dgn mu" katanya
"Boleh, sebentar ku tutup pintunya dulu" kata ku beranjak dari tempat tidur dan menutup pintu. Setelah itu aku kembali ke ranjang ku yg sudah terdapat Kanroji yg duduk di tepinya."Apa yg ingin kau cerita kan?" tanya ku dgn antusias
"Jdi... Begini, aku tau kau dekat dengan Kyoujuro, aku ingin meminta bantuan mu... Ku mohon" ujarnya
'Ohh suka sama Kyou toh...' batin ku
"Em... Apa yg bisa ku bantu?" tanya ku
"Apa yg dia suka?" katanya balik tanya
"Dia paling suka ubi manis" balas ku
"Lagi?" ujarny
Lalu ku kata kan yg dia ingin tau mengenai Kyoujuro."Ano.. Kanroji chan, apa kau menyukai Kyoujuro?" tanya ku pd nya
Ku lihat pipinya memerah karena pertanyaan ku, aku pun tersenyum dgn niatan menjahili.
"Ya ampun... Maaf kan aku karna sudah membuat anak orng sakit, lihat wajah mu sangat merah, ya ampun..." drama ku.
Dia pun memasang wajah kesalnya pd ku lalu di ikuti semburat merah yg semakin byk
"Hahahah" tawa ku pecah saat melihat wajahnya yg seperti itu
"Hinae... Kau... Tertawa?" tanya Kanroji
"Jangan kau fikir orng dingin tak bisa tertawa, hanya saja harus ada sesuatu yg sangat bisa membuatny tertawa, seperti wajah mu tadi, hehe" jawab ku di ikuti kekehan kecil
"Hinae chan... Apa kau memiliki seseorang yg kau suka?" tanyanya pd ku
"E.... Aku juga tidak tau, bahkan aku bingung dgn perasaan ku sendiri" balas ku
"Em... Kau.. Merasakan itu pd siapa?" tanyanya lagi
'Haduh kasih tau tidak yah... Ya ampun aku benar benar panik:v'
"Ta.. T.. Tapi b.. Berjanjilah kau ti.. Tidak pernah bilang ini pd siapa pun, k.. ku mohon" kata ku dgn gelagapan
"Aku janji" balas nya, lalu mendekatkan telinganya pd mulut ku.
"Obanai" singkat, padat dan malu:v. Aku pun menyembunyikan muka ku pd selimut tebal ku
"Ohh jdi begitu yh... Boleh juga" katanya sambil mengangguk lalu mengelus kepalaku.
"Kau berjanji kan tidak mengatakan itu pd siapa pun?" tanya ku memastikan.
"Tentu!" balasnya
"Oh ya, yg tau tentang ini... Siapa saja?" tanya Kanroji
"Hanya kau, aku, Dewa, Giyuu dan Kyoujuro" balas ku dgn wajah yg masih ku sembunyikan
"Souka... Baiklah aku akan kembali keruangan ku, jaa nee" ucapnya lalu keluar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kodokuna Tsuki | Kimetsu No Yaiba (End)
خيال (فانتازيا)Jika kematian itu tidak baik Lalu, apa hidup dalam kesedihan adalah yg terbaik? --------------------------------------- Hello gaes, jdi ini FF yg ku ambil dari anime 'Kimetsu no Yaiba' ga tau knp sekarang tuh aku suka aja gitu sm animenya. oh ya yg...