Backstreet • Huang Renjun✓

018 ; Backstreet - Sasaeng

Saat Youra bangun dari tidur nya ia tak melihat Renjun di penjuru kamar. Youra pun memutuskan untuk keluar dari dalam kamar. Ia berjalan ke arah dapur untuk mengambil air. Saat tiba di depan kulkas ada note yang di tempel.

'Aku pergi dulu ada rekaman untuk penampilan nanti malam, kurasa aku akan pulang telat'

Youra mengangguk mengerti. Ia meminum air lalu duduk di ruang tv. Ia memilih menonton film daripada harus pusing memikirkan skripsi nya. Youra menghabiskan waktunya untuk menonton berbagai film yang ada di televisi. Sampai akhirnya ia menonton random acara yang ada di televisi.

Ia pun tertarik untuk menonton berita. Ia mencoba memejamkan matanya tapi ada hal yang membuatnya kembali membuka matanya lebar-lebar, yaitu ada berita tentang Renjun.

"Salah satu anggota dari grup naungan agensi SM entertainment di serang oleh sasaeng fans, dia adalah Renjun NCT Dream. Ia di serang seusai membawakan lagu terakhir, orang itu pun langsung di amankan ke pihak yang berwajib"

Youra langsung tertegun dan merasa panik akan keselamatan Renjun. Ia bergegas menelpon tunangannya itu. Saat di telpon, ponsel Renjun ternyata tidak aktif. Youra frustasi dengan keadaan ini. Youra memilih untuk pergi ke agensi tunangannya itu, dengan sangat panik sampai ia tak mengganti piyama nya dengan baju lain.

Sampai di agensi dengan kecepatan yang tinggi, Youra langsung masuk ke dalam agensinya. Youra bertanya dengan petugas yang ada di sana.

"Dimana ruangan tempat NCT Dream sekarang?" Tanya Youra dengan tergesa-gesa.

Petugas laki-laki itu tertawa meremehkan. "Siapa kau?"

"Bisakah kau lebih cepat?"

"Kau siapa?"

"Choi Youra"

"Kau harus ada izin terlebih dahulu-"

"Youra?" Omongan petugas itu terhenti karena Jaemin datang dari arah belakang gadis itu. Youra berbalik Jaemin mengerti maksud Youra di sini jadi ia memberi tahukan petugas itu untuk mengizinkan Youra masuk ke dalam ruangan Dream berada sekarang.

Saat di jalan menuju ruangan itu Jaemin bertanya, "Kenapa tiba-tiba kesini?"

"Aku melihat berita tadi, apa Renjun baik-baik saja?"

"Ya, tapi dia sedikit shock."

Sampailah mereka di depan ruangan itu, Jaemin membukanya lalu menyuruh Renjun untuk keluar dari ruangan. Saat Renjun keluar ia terkejut karena ada Youra di hadapannya dengan raut cemas.

"Kau tak apa?" Tanya Renjun.

"Harusnya aku yang bertanya."

"Aku kan baik-baik saja."

"Tidak, kau tadi di serang kan?"

"Aku tidak apa apa Ra, tadi hanya telur."

"Tapi kau pasti terkejut."

"Ya aku memang terkejut."

Youra menghela napasnya lalu kembali menghadap Renjun. "Se-khawatir ini kau? Sampai tak sempat ganti pakaian?" Tanya Renjun menggoda Youra.

Youra menunduk lalu melihat ia ternyata masih memakai piyama nya dan juga ia memakai sandal rumah, pantas saja petugas tadi tidak mempercayainya.

Mereka berdua pun masuk ke dalam ruangan itu, Youra memberikan salam kepada semua member.

Sepulangnya Renjun dan Youra mereka memilih langsung tidur dan melupakan kejadian yang telah terjadi tadi.

♢♢♢

"Kau ada acara musik lagi?"

"Iya, nanti akan berangkat sore."

"Pukul berapa?"

"Pukul lima, kau benar tidak ingin menonton?"

"Untuk apa manusia anti sosial sepertiku menonton acara musik mu."

"Padahal ada Sehun Hyung."

"Tidak tertarik."

"Yasudah, ini aku tinggalkan tiket yang ada di barisan depan dan juga kartu supaya bisa ke backstage."

"Ya, nanti akan ku jual."

"Kau gila?"

"Iya, gila karena mu." Ucap Youra yang langsung pergi dari hadapan Renjun. Renjun hanya mematung, ia merasakan detak jantungnya mulai berdetak tak beraturan seperti biasanya. Bahkan saat ini bibirnya membuat lengkungan yang sangat manis.

Sore tiba, Renjun sudah pergi dari apartemen. Saat Renjun pergi Ibu-Violin menelpon putrinya.

"Halo bu?"
"Kau akan pergi ke acara musik yang Renjun datangi bukan?"
"Tidak bu, ibu kan tahu aku anti sosial."
"Ibu tidak mau tahu ya, kalau nanti terjadi seperti kemarin gimana?"
"Ya itu bukannya resiko menjadi idol?"
"Kau juga harus menjaga Renjun, sayang."
"Tapi kan laki-laki Renjun bu bukan aku."
"Ibu mengerti sayang, tapi ibu mau kau ikut pergi ke sana untuk menjaga Renjun."
Youra mendesah pelan, "Iya deh."
"Yasudah, ibu tutup ya ibu sayang kamu."
"Iya, Youra juga sayang ibu."

Pip!

Youra pun membersihkan tubuhnya lalu mengganti pakaian yang hangat untuk menonton acara musik itu. Youra memakai masker hitam dan juga ia membuat poni.

Sampai di acara tersebut, Youra memberikan tiket nya lalu ia langsung masuk dan berdiri di barisan paling depan tetapi dekat dengan pintu backstage. Itu berlaku supaya Youra tidak susah susah melawan arus.

Setelah melihat beberapa artis yang sudah tampil, terutama EXO. Sekarang NCT Dream pun akan tampil, mereka tampil terakhir untuk mendapat penjagaan yang lebih. Satu persatu member naik ke atas panggung. Ternyata Renjun dan Youra saling berhadapan, entah dari mana datangnya tiba-tiba senyuman terukir di wajah Youra begitupun dengan Renjun yang menyadari kehadiran dari tunangannya.

Renjun tampil dengan bagus dan juga bersemangat. Tapi jika posisinya ada di depan Youra, ia terus menatap Youra dan menebar senyum ke arahnya sampai-sampai fans di sebelah nya mengira bahwa senyuman manis Renjun itu untuk mereka. Usai mereka tampil mc pun mengundang semua artis untuk naik ke atas panggung.

Acara pun selesai para artis kembali ke backstage lalu para fans pun ikut bubar, kecuali Youra ia berjalan ke arah petugas keamanan yang berjaga.

"Ada yang bisa saya bantu?" Tanya petugas itu dengan ramah.

"Ah, ini aku ada kartu untuk masuk ke dalam backstage."

"Kau dapatkan dari mana?"

"Menurutmu?"

"Orang dalam?"

"Mau orang dalam, orang luar, ataupun orang aring apa masalahmu?"

"Baiklah nona silahkan masuk." Petugas itu pun memberikan Youra izin untuk masuk ke dalam. Youra mencari ruangan yang bertuliskan "NCT Dream"

Youra bertanya kepada orang orang yang lewat. "Permisi."

"Iya?" Tanya wanita yang Youra yakini dia adalah petugas acara musik itu.

"Di mana ruangan NCT Dream?"

"Ah, dari sini kau lurus saja nanti jika ada pertigaan kau belok kanan."

"Baiklah, terimakasih." Ucap Youra sembari membungkukkan tubuhnya.

--•--

Keep scrolling up and press the star!
--tbc