Dipersembahkan untuk para jomblo yang gak ada kerjaan dimalam minggu 😍😍😍
Baekhyun terbaring lemah dikasur ruangan kesehatan. Matanya terasa berat untuk membuka. Kepalanya juga pusing. "Baek, Baekhyun." suara seseorang terdengar memanggil namanya. Baekhyun berusaha perlahan membuka matanya. Yang pertama dilihatnya adalah Jungkook.
Temannya itu memperlihatkan gurat khawatir. "Baek bagaimana keadaanmu?" tanyanya khawatir.
Baekhyun mencoba duduk dan bersandar dikepala tempat tidur. "kepalaku pusing dan perutku perih. Mungkin karena aku tak sarapan tadi pagi." jawab Baekhyun sambil mengelus perutnya.
"tunggu disini Baek. Aku akan membelikanmu makanan dan minuman." ucap Jungkook. Baekhyun merasa beruntung mempunyai teman sebaik Jungkook.
"kau tak masuk kelas?" Baekhyun sadar sekarang masih jam pelajaran. Tapi temannya malah berkeliaran diluar.
"tenang saja, bolos sesekali tidak akan membuatku dikeluarkan dari sekolah Baek." jawab Jungkook santai. Ia segera pergi ke kantin untuk membelikan Baekhyun makanan, meninggalkan Baekhyun sendiri di ruangan kesehatan.
"Pemalas."
Suara berat mengagetkan Baekhyun yang sedang mencoba tidur kembali. Ia menoleh cepat dan menemukan sesorang lelaki tinggi yang bersandar didinding. Baekhyun memutar mata malas. Disaat tubuhnya sedang tidak enak begini, lelaki itu juga datang membuat perasaannya juga ikut tak enak.
"mau apa kau kesini?"
"melihat seorang pemalas yang membolos kelas dipagi hari." ujarnya dengan nada memuakkan.
Baekhyun menghela nafas, jika dia emosi kepalanya akan bertambah pusing. "kau, apa yang kau lakukan disini kalau bukan membolos juga?"
"siapa bilang aku membolos, aku hanya ingin pergi ke toilet sebentar dan mampir kesini." ucapnya tambah membuat Baekhyun bingung.
"untuk apa kau kesini? Membuatku tertimpa sial lagi? Ini semua karenamu. Kalau kau mau memberiku tumpangan tadi pagi, aku tak akan terlambat dan akan sempat sarapan pagi disekolah dan tentunya aku tak akan terbaring disini dan semua ini karena salahmu!" ujar Baekhyun dengan penuh penekanan.
Sosok itu adalah Chanyeol. Ia seperti tak peduli dengan ucapan demi ucapan yang keluar dari mulut Baekhyun. "aku bukan sopirmu, salahmu sendiri yang bangun terlambat." jawabnya kelewat santai tanpa perasaan.
Baekhyun meremas tangannya berusaha untuk menahan emosinya. "keluar darisini!"
"tentu saja aku akan keluar. Ini dari temanmu. Habiskan jangan sampai kau menyusahkan orang lain lagi." Chanyeol melemparkan kantong plastik berisi roti dan sebotol minuman kearah Baekhyun. Lalu melenggang pergi meninggalkan Baekhyun.
Didalam hati Baekhyun memaki Jungkook. Ia tau pasti temanya itu yang memberitahu kalau ia ada disini pada Chanyeol dan menitipkan makanan dan minuman pada pria sombong itu.
"dasar kelinci buntal! Kenapa menolongku suka setengah-setangah begitu. Kenapa tidak dia saja yang langsung kesini! dan akhirnya kepalaku bertambah pusing karena bertemu dengan iblis yang tak berperasaan itu." rutuk Baekhyun meremas bantal dan menendang selimutnya melampiaskan rasa kesalnya.
...
Jungkook terpaksa masuk kekelas sebelum sampai ke kantin, ia tak sengaja berpapasan dengan guru Kim yang terkenal paling disiplin. Guru Kim menyeretnya kembali ke kelas dan tak menerima alasan apapun dari muridnya yang berniat untuk membolos.
Jungkook berdoa didalam hati, semoga petugas kesehatan sekolahnya cepat datang dan bisa merawat Baekhyun. "kasihan Baekhyun belum makan." guman Jungkook.
KAMU SEDANG MEMBACA
JODOHKU LELAKI
FanfictionBaekhyun mengaku normal dan masih bernafsu pada perempuan tapi ibunya malah menjodohkannya dengan lelaki karena ingin mendapatkan calon besan yang kaya raya. Bisakah Baekhyun berubah menjadi pecinta penis? #gay #yaoi #Chanbaek