Bab 27 - Story I

1.1K 67 2
                                    

🌸🌸🌸🌸🌸

"Rina " najwa cuba mencapai tangan aku .

Aku pantas berjalan . Macam mana dia ada kad akses kondo ni ?

Jangan kata Amrin yang bagi .
Memang cari nahas suaminya itu .

"Arina please "

Aku berhenti . Badan dipusing kebelakang .

"Apa ?"

"not here . ada something aku nak cakap and aku rasa kau perlu tahu "

Aku menjuling mata ke atas . Apa benda lah yang minah sewel ni cuba nak sampaikan .
Better benda ni betul betul penting or else ,
Huh !

Aku menekan punat lif .
Pintu lif dibuka dan kami berdua masuk .

"macam mana boleh masuk ?"

"aku - tch act .. "

"Amrin ?" aku meneka .

Najwa mengangguk perlahan .
Ah tak guna . Aku tak faham apa yang Amrin mahukan sekarang .

Ting !
Pintu lif dibuka . Najwa berjalan mengikuti aku dari belakang .

"bukak "

Sengaja aku mahu najwa yang masukkan password .

"Tapi - "

"Its okay . bukak jela . aku tau , kau tau . Bende senang je "

Najwa mengeluh . Tangan pantas menekan punat punat tersebut .

2209 . tett tett

Aku mengerut dahi .
Dah kenapa ? Birthday Amrin pun tak ingat ke ?

"u guys , tukar passcode ?"

Aku menggeleng .

Najwa mencuba lagi .
2209 . tett tett

"Then , kenapa tak boleh ?"

Aku tersenyum sinis .
Tangan aku pantas menyentuh skrin .

2309 . tenenet .

Pintu aku tolak .

"Welcome " senyum manis aku berikan .

Najwa dengan muka berkerut mula memasuki kondo aku dan amrin .

"it use to be my house "

"excuse me ?"

"ah , im sorry . okay lets straight to the point "

Kami duduk di ruang tamu .
Minuman ? Tiada masa . Tetamu tidak diundang tidak layak dilayan .
Tambah pulak dengan apa yang dia cakap tadi . Lagi takde kuasa aku nak melayan .

"Amrin dah lain "

Pftttt . Aku tergelak .
Yelah , dia dah tak suka kau .

"important ? seriously ?"

"no . no , bukan dari segi tu . like , argh its complicated but - " Najwa menarik nafas sedalam dalam yang mungkin dan menghembusnya .

"Tu bukan Amrin "

Aku berkerut . Ape benda ni ?
Habistu , yang kahwin dengan aku siapa ? Hantu ?

"Stop it . Aku sekarang ni still lagi tengah cuba respect kau sebab kau tua dari aku but plis jangan cabar aku "

"No . Aku tak cabar kau . As you know , aku dengan Amrin pernah couple time secondary school but we broke up "

"Yeah and u guys tak pernah get back . Right ?"

Abang Where stories live. Discover now