39. River.

4.2K 656 32
                                    

Hai🤗

***
"Yakin nih gak mau ke sungai? Kita besok sudah pulang lho, lagian di kota mana ada air sungai sejernih disini," ajak Yeonjun ke Soobin yang sedang asik memainkan handphonenya itu.

Soobin menatap kearah pacarnya sebentar lalu beranjak dari kursinya untuk pergi ke kamar.

"Mau kemana?"

"Ke kamar, mau naruh hp, lalu aku mau ambil kamera," jawab Soobin lalu masuk ke dalam kamarnya meninggalkan Yeonjun yang keheranan.

Pacarnya itu ngapain bawa kamera ke sungai?

Entahlah, mungkin pacarnya mau foto-foto kali, bisa jadi, lagian di sungai latar yang bagus untuk foto-foto.

Yeonjun lalu beranjak ke ruang tamu lalu menemui ibunya yang masih aja asik nonton sinetron itu, entahlah seperti gak ada tontonan lain aja.

Mana mukanya terlihat gregetan sekali lagi, kesal dengan pemeran utama di sinetron itu yang kerjaannya nangis mulu.

Sudah di bilang, Yeonjun yang gak nonton aja tau jalan cerita nih sinetron gara-gara diceritakan oleh ibunya.

Padahal gak ada yang nanya.

"Ibu, Yeonjun mau ke sungai, ngajak Soobin kesana, lagian besok kamikan sudah mau pulang," ucap Yeonjun membuat Jin yang sedang fokus menonton mengangguk.

Anaknya itu gak tau waktu banget, orang dia lagi mendengarkan percakapan di televisinya itu.

Yeonjun jadi menyesal pamit ke ibunya, gak di hiraukan astaga, lebih penting sinetron daripada anaknya yang ganteng ini.

Padahal sudah dibilang pemeran di sinetron itu mukanya standar, gantengan juga Yeonjun kemana-mana.

"Kakak ngapain?" tanya Soobn ketika melihat muka pacarnya yang terlihat kesal itu.

Jin menoleh lalu memberi tanda agar segera diam.

Soobin tergelak dong, dia baru aja keluar dari kamar sudah disuruh diam aja.

"Biasa ibu mah emang suka gitu kalau sedang fokus nonton sinetron, langsung keluar aja kita, sudah pamit kok tadi," bisik Yeonjun lalu mengajak pacarnya itu agar segera keluar dari rumah.

"Ibu, Soobin sama kak Yeonjun pamit pergi ke sungai ya," teriak Soobin dari depan rumah membuat Jin langsung terkaget.

Sedangkan Soobin dan Yeonjun sudah kabur duluan, bisa gawat kalau kena semprot.

"Nanti kalau ibu ngoceh-ngoceh ke kamu, kakak gak mau tau ya, lagian ngapain kamu teriak-teriak begitu," ucap Yeonjun sambil menoleh kearah Soobin yang terlihat lelah karena habis berlarian itu.

Orang-orang di desa ini pada menatap kearah Yeonjun dan Soobin, kan mereka heran ngapain lari-larian disini.

Nanti mereka berdua di sangka maling lagi, walaupun muka mereka gak ada muka kriminalnya sama sekali.

Lagian siapa juga yang bakalan nuduh mereka begitu, si Soobin aja pakaiannya terlihat bermerk dan yang pasti mahal.

Mereka lalu bercerita-cerita sambil berjalan ke sungai yang memang jaraknya cukup jauh dari rumah, maka dari itu Yeonjun malas mengajak Soobin kesini, nanti pacarnya itu mengeluh.

Padahal capeknya di jalan aja kok, pas sudah sampai ke sungai rasa capeknya akan hilang.

Yeonjun tersenyum ketika ada beberapa orang yang menyapanya.

Sedangkan Soobin hanya bisa menatap tajam kepada cewek-cewek yang menyapa pacarnya itu, tuh orang gak ada malu apa ya nyapa Yeonjun dengan genit begitu, padahal pacarnya ada disebelah Yeonjun sendiri.

Paradise -yeonbin✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang