Lyodra kini kembali ke sekolah seperti biasanya,ia berusaha tidak memikirkan Keisya.
Lyodra berjalan melewati koridor yang masih tampak sepi.
"Ly!" Panggil seseorang.
"Ziva?"
"Kamu udah liat mading belum?"
"Belum. Emang ada apa?"
"Ayok ikut" Ziva menarik tangan Lyodra ke arah mading.
"Nih liat. Kamu ikutan ya?" Ziva menunjuk sebuah poster yang tertempel di mading.
"Gak ah. Saingannya pasti berat berat Ziv,kamu aja deh"
"Ih Ly,kemampuan kamu itu diatas rata rata cocok sama kompetisi ini"
"Kamu aja Ziv. Aku gak mau,saingannya berat pasti"
"Kamu kok pesimis sih Ly? Siapa tau dari kompetisi ini kamu bisa jalanin karir bernyanyi kamu,sesuai sama mimpi kamu Ly"
"Tapi--"
"Pokoknya ikut. Nanti aku bilang Nuca supaya nganterin kamu daftar"
Poster yang di tempel di mading SMA idola bangsa itu adalah poster kompetisi bernyanyi yang berjudul 'diatas rata rata' yang dijurikan langsung oleh Erwin dan Gita gutawa.
"Nuca!!!" Jerit Ziva.
"Ziv masih pagi ya ampun. Kenapa sih?"
"Ayok ikut gue ke kantin,anak band lagi pada ngumpul" Ziva langsung menarik tangan Nuca.
"Woi Ziv gak usah tarik tarik juga kali. Nanti Queen gue marah kalo liat"
"Eww,gak usah lebay deh Nuc. Lo kira gue gak tau? Lyodra kan bukan orang yang cemburuan"
"Itu dia Nuca sama Ziva" ucap Mirabeth.
"Dah duduk tuh sana samping Queen lo" ucap Ziva.
Nuca pun langsung duduk di samping Lyodra.
"Sayang,punya tissue gak?" Tanya Nuca.
"Buat apa?"
"Ini tangan aku abis kena virus tadi dipegang Ziva"
"Heh awas lo ya!"
"Hahaha kamu ini Nuc,udah udah"
"Jadi ada apaan nih Kak?" Tanya Novia.
"Kalian udah baca mading kan? Nah kakak mau Lyodra sama Novia turun di kompetisi itu" ucap Agseisa.
"Kompetisi apa Kak?" Tanya Nuca.
"Kamu belum tau Nuc?"
"Belum"
"Ly kasih tau dulu pacarmu itu"
Lyodra pun langsung mengeluarkan ponselnya dan memperlihatkan poster yang sudah di fotonya tadi.
"Ohh ini. Yaudah aku mah setuju setuju aja. Hadiahnya apa Kak?"
"Uang tunai 20 juta. Lumayan kan seperempatnya masuk kas kita"
"Yah aku kira dapet hatinya Lyodra" ucap Nuca.
"Loh kamu kan udah dapet hati aku Nuc" Lyodra tersenyum.
"Oh iya aku lupa. Cinta tuh emang bikin lupa segalanya ya"
"Uhh sa ae kang somay" Lyodra mencubit pipi Nuca gemas.
"Dunia seakan milik berdua" sindir Ziva.
"Iri aja lo anakan onta" ucap Nuca.
"Udah udah. Nuca sama Ola tolong anter Novia sama Lyodra buat daftar ya nanti sore" perintah Agseisa.
"Gak usah disuruh kak Nuca mah" sambung Ziva.
"Iya dong. Makanya punya pacar" ledek Nuca.
🕛🕛🕛
"Ly,aku sama Kak Ola duluan ya. Aku juga harus buru buru masih ada urusan" ucap Novia.
"Oke Nov"
Lyodra melangkahkan kakinya menuju parkiran,Nuca bilang ia akan menunggu di parkiran sepulang sekolah maka dari itu Lyodra langsung ke parkiran.
Lyodra mengitari sekitar parkiran. Namun tak ada Nuca disana,motornya pun masih terparkir sempurna di tempatnya.
"Nuca mana sih?" Tanya Lyodra pada dirinya sendiri.
"Dor!!" Nuca mengagetkan Lyodra dari belakang.
"Duh Nuca kamu tuh--" Lyodra membalikkan tubuhnya dan melihat Nuca sedang memegang se bucket bunga yang indah.
"I love you pacarnya Nuca" Nuca memberikan bunga tersebut.
Lyodra yang melihat keromantisan Nuca hanya bisa tersenyum malu.
"Kamu kenapa sih? Kesambet apaan coba? Terus ini kapan belinya?" Tanya Lyodra sembari menerima bunga tersebut.
"Emang mau romantis sama pacar sendiri gak boleh? Tadi,sebelum kamu keluar kelas,aku udah ke depan duluan beli bunga hehe"
"Nakal ya" Lyodra mencubit lengan Nuca pelan.
"Kamu inget gak? Pas kita kecil,kamu kan pernah aku kasih bunga juga"
Flashback on
"Queen!" Panggil Nuca kecil saat berada di depan rumah Lyodra.
"Nuca? Sini main"
"Kamu kesini dulu dong"
Lyodra pun menghampiri Nuca.
"Kenapa?"
"Nih" Nuca memberikan setangkai bunga yang indah.
"Bunga? Buat?"
"Gak papa,aku liat bunga ini indah aja. Cocok kalau di kasih ke kamu"
"Makasih ya Nucaku"
Flashback off
"Kamu emang udah berbakat romantis dari dulu" Lyodra terkekeh.
"Dulu tuh latihan tau. Biar sekarang gak gerogi"
"Halah. Udah ah yuk. Nanti kesorean daftarnya"
"Yuk"
Sebelum beranjak,Lyodra menahan tangan Nuca.
"Makasih ya" Lyodra tersenyum.
Nuca mengacak rambut Lyodra pelan. "Sama sama Queen. Yuk" Nuca menelusupkan jari jarinya ke jari tangan Lyodra. Lyodra yang baru pertama kali diperlakukan seperti itu rasanya seperti masuk ke ruang BK,deg deg ser.
Setelah selesai pendaftaran,Nuca mengantarkan Lyodra sampai depan rumah seperti biasa.
"Hati hati ya Nuc"
"Iya sayang. Fighting buat lombanya minggu depan"
"Siap King"
"Yaudah sana masuk"
Lyodra pun menuruti perintah Nuca. Setelah tuan putrinya dipastikan masuk,Nuca langsung melajukan motornya menuju rumah.
Sad sekali,lyly semalam bottom two:((. Tapi semalam dibikin baper juga sama Lyoca. Pertama,instastory dari indonesian idol,ada yang liat? Pas banget ke ss dengan bagus hehe. Kedua,pas menuju result Lyoca pegangan huhu:(. Sumpah ini aku yang baperan atau emang gimana ya🤣liat begitu doang sampe happy banget🤣

KAMU SEDANG MEMBACA
Bestfriend Or Boyfriend? (END)
FanfictionPic cover by: pelayankapal Kisah Nuca yang kembali ke kota dimana tempat teman kecilnya tinggal. Saat kembali,yang Nuca rasakan sudah berbeda. Ia jatuh cinta pada sahabat kecilnya Lyodra. Apakah perasaan Nuca akan berakhir bahagia? Atau malah terluk...