Dosenku sugar daddy (COMPLETED)

1

"Kalian tau saya kan, saya tidak peduli dengan keluhan kalian. Pertemuan minggu depan saya mau di tangan saya sudah ada hasil kunjungan lapangan kalian"ucap pak dadan dengan tersenyum dan kemudian berjalan keluar kelas

Sudah ada 3 mata kuliah yang mengharuskan kunjungan lapangan.
Sebagai mahasiswa teknik sipil hal seperti ini seharusnya memang sebuah hal tak terlepaskan bukan?

Harus bilang apa?
Aku tidak terkejut dengan pernyataannya.
Dia memang satu-satunya dosen yang seenak jidatnya jika meminta mahasiswa melakukan sesuatu.

Bukan suatu yang rumit untukku, aku akan meminta papah untuk mencarikan perusahaan sebagai tempatku kunjungan lapangan.

Aku membereskan tas ku dan pergi menuju keluar kelas.

"Jess!"panggil lita terhadapku

"Apa?"tanyaku

"Tunggu!!!!"teriak lita kemudian menghampiriku.

Kami berjalan menuju lift di ujung koridor

"Aneh ya tuh dosen masa minta kunjungan lapangan sendirian coba? Kan harusnya kelompok"ucap lita yang kubalas tawaan renyah

"Ih malah ketawa lo!"ucap lita dengan kesal

"Lo ngeluh ke orang yang salah, gue mana peduli !" ucapku kemudian masuk menuju lift.

"Kebiasaan lo jess!"ucapnya kemudian ikut memasuki lift

Lift pun turun menuju lantai 1

"Lo mau kemana jess?"tanya lita

"Party"jawabku dengan asal

"Besok presentasi woy! Hafalin tuh materiii"ucap lita

"Haha! Lo meragukan ke jeniusan gue? Yang bener aja"ucapku dengan nada sombong

Aku pun berjalan menyusuri lobby gedung dan menuju parkiran.

Malam ini aku akan pergi ke cafe milano di Grand Indonesia.
Untuk apa?
Untuk makan.

Memangnya apalagi yang harus dilakukan disana?
Foto foto seperti orang yang baru pertama kali datang ke sana?
Foto foto supaya terlihat makan di tempat mahal?
Untuk apa?
Gengsi?

Lalu perihal pamer?
Makan di tempat seperti itu bukan kelas ku untuk di pamerkan.

Hal seperti itu sudah lewat untukku.

Aku memasuki Audi hitam ku dan menancapkan gas menuju apartemenku.

*****

Aku baru saja menerima paket dari mamah yang berisi tas Dior.
Belum lengkap jika tidak memamerkan hal ini kepada teman temen kelas ku.

Instagram
[Thanks for the present mom! I love it❣️]

Oke sudah cukup, sekarang saatnya menuju cafe milano. Aku ingin sekali makan pasta disana.

Tidak perlu di tanya bagaimana lalu lintas jakarta di jam 7 malam.
Sibuk! Padat!
Tapi tak apa, effort yang lebih akan menjadikan pastaku nanti terasa sangat nikmat.