Malam ini adalah malam dimana aku akan bertemu perempuan disebuah tempat, yaitu Alvero Cafe, dimana perempuan tersebut ingin berbicara kepadaku, seperti ada sesuatu yang ingin dia sampaikan.
Jam sudah menunjukkan pukul 19:05, dimana aku bergegas menuju Tempat tersebut, berpamit terlebih dahulu kepada ayah dan ibu, dan keluar menuju tempat dimana aku menaruh motor digarasi, akupun langsung mengenakkan helm dan menyalakan motor.***
Tepat didepan Cafe tersebut, akupun langsung memparkirkan motorku didepan cafe tersebut.
Seorang Perempuan yang sangat cantik yang sedang duduk dimeja bernomor 7, yang sedang menunggu seseorang, benar itu Adalah Sandra,
Akupun langsung menghampirinya."Hay San, maaf ya Udah nunggu ya lama?"Tanya Adesyair yang langsung duduk dibangku dihadapannya.
"Aku baru sampai juga kok De"Jawabnya Bahagia dengan kedatangannya.
Aku dan Sandra yang sedang asik mengobrol, tak lama kemudian Seorang pelayan datang menghampiri meja kita, dimana dia membawakan sebuah buku menu makanan yang dipegang, dan memberikanya kepada Sandra.
"Aku pengen Cappucino dingin, Kalau kamu apa de?."Tanya Sandra sambil menatap buku menu makanan.
"Teh Panas aja San..."Sebut Adesyair dengan tersenyum.
Sandrapun langsung memberikan Buku menu makanan tersebut kepada pelayan, dan memberitahukan kalau aku dan sandra ingin memesan minuman Cappucino dingin dan Teh Panas.
"Sering kesini kamu kesini ya?"Tanya Adesyair Tersenyum.
"Nggak juga sih, cuman nyaman aja tempatnya"Jawabnya yang tak berhenti menatapku dengan senyuman yang begitu indah.
Setelah mengobrol beberapa menit, tak lama kemudian Seorang pelayan datang menghampiri meja dimana aku dan sandra duduk, dengan membawa minuman yang kita pesan, dan pelayan tersebut meninggalkan kami berdua dengan begitu ramah.
"kenapa kamu ngajak aku ketempat ini, Teh aja 15 ribu loh San"Tanyanya Sambil mengaduk Teh panasnya.
"De,Malam ini malam Spesial buat aku,Jadi apapun yang kamu pesan aku yang bayarin"ujar Sandra begitu bahagia.
"Ya, Aku nggak enak aja San"Menatapnya serius.
Sandra hanya Tertawa kecil kepadaku,ntah kenapa aku melihat perempuan yang bersamaku malam ini begitu bahagianya, Aku yang masih memikirkan apa yang ingin dia bicarakan ditempat seperti ini.
"Kamu nggak ada bawa buku San?"Tanyanya serius.
"Ade,ini Dicafe bukan diruang kelas."Tertawa kecil dengan apa yang ucapnya barusan.
Aku yang hanya tersenyum melihat dia tersenyum bahagia, seperti mendapatkan hadiah sebuah mobil yang dikirim melalui Via SMS,
Akupun langsung menanyakan kepadanya, apa maksud dia mengajakku ketempat ini."San, Kamu bawa aku kesini mau ngomong apa ya?"Tanyanya sambil Menatap Sandra dengan serius.
Sandrapun menatapku dengan tatapan yang tidak seperti biasanya, yang membuatku setengah gugup karena tatapannya, entahlah aku seperti dibawa Ke dimensinya.
Seakan akan hanya aku dan dia di Cafe tersebut."Aku nggak nyangka de, aku ngerasain perasaan yang sama ke seseorang lagi"Ucap Sandra serius.
Aku yang kaget dengan perkataannya barusan, dengan tatapan yang begitu menusuk hati, suasana pun menjadi berubah.
KAMU SEDANG MEMBACA
DEFINITION OF LOVE (On Going)
Nonfiksi"Ini aku, seorang yang ingin memilih. Tapi bingung akan pilihan. Memilih mengikhlaskan, tapi aku tak begitu pandai arti ikhlas. Memilih merelakan? Ah, dunia ku suram mendengarkan kata itu. Lalu, mana yang lebih melelahkan. Ka...