[Complete] Butterfly Effect, teori kekacauan yang di mana perubahan kecil pada satu dalam suatu sistem dapat mengakibatkan perbedaan besar dalam keadaan.
Hidup Jung Hara seketika berubah 360 derajat setelah kejadian yang mengharuskan dirinya hidup...
Kandungan usia Hara sudah enam bulan. Selama dua bulan belakangan ini, Miyeon—kakaknya tak pernah lagi memunculkan batang hindungnya didepan mata Hara, bahkan suaminya juga tak pernah mendapat pesan atau sambungan telepon yang dari Miyeon. Kemana pergi kakaknya itu? walaupun ada sedikit rasa senang dihati Hara karna wanita itu tidak pernah mengganggu rumah tangganya lagi, tapi sebagai adik Hara tetap khawatir dengan Miyeon.
Ahh, Hara jadi teringat dua bulan yang lalu. Dimana dirinya dan Baekhyun menyatukan diri dimalah hari, bahkan hingga waktu menunjukan dini hari. Senyum Hara muncul, ahh aku bisa gila. Bagaimana tidak? Hara masih teringat jelas bagaimana Baekhyun membisikan beberapa kata sederhana yang mampu membuat Hara bahagia setengah mati, sampai saat ini.
"Astaga Hara, sepertinya kau sudah benar-benar gila" Hara menggeleng kepalanya pelan, mengusir semua bayang-bayang memori antara dirinya dan Baekhyun.
Hari ini Baekhyun mempunyai jadwal operasi, membuat pria itu pulang malam sepertinya.
"Astaga, mengapa tiba-tiba aku menginginkan Ice Cream Strawberry?"
Hara menundukan kepalanya, tangannya terulur untuk menghelus perutnya yang sudah sedikit membesar dari pada sebelumnya, "Jangan meminta yang aneh-aneh Baby, kau harus tau jika eomma-mu alergi buah Strawberry, tidak seperti appa-mu yang sangat tergila-gila dengan buah itu"
Setelah mengatakan itu Hara pergi kearah dapur, dirinya berniat untuk memasak makanan yang mudah dimasak, karna jika ia memasak yang terlalu sukit untuk dibuat, Baekhyun pasti akan memarahi dirinya.
"Bagaimana jika nasi goreng? makanan khas negara Indonesia? sepertinya enak, kita akan memasak itu saja ya, Baby Byun"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kau masih menyukai Hara?" Suara wanita mengalihkan pandangan lelaki manis itu dari ponselnya.
"Menurutmu bagaimana Ahn Bora?"
"Ya! Jongin, mengapa kau tidak sopan sekali? panggil Bora dengan sebutan noona, dirinya seumuran dengan Hara" Suara menggelegar Kim Jongdae membuat Jongin memutar kedua bola matanya.
"Baiklah hyung"
"Kau masih menyukai sahabatku walaupun dirinya sekarang sudah mengandung dan mempunyai suami?"
"Tentu saja noona, selagi Baekhyun hyung menikahi Hara karna dirinya hamil dikuar nikah tanpa ada dasar cinta, apa salahnya?" Kalimat yang dilontarkan Jongin mampu membuat Jongdae yang baru saja minum menyemprot air minumya keluar.
"APAA?!" Jongdae berteriak,membuat kedua manusia lain disana menutup telingannya.
"Berisik hyung!"
"Tak usah berteriak, Jongdae"
Jongdae membersihkan sisa air minum dibibirnya, ia tertarik dengan perkataan Jongin, yang membuat pria itu duduk disamping adiknya itu.
