[Complete] Butterfly Effect, teori kekacauan yang di mana perubahan kecil pada satu dalam suatu sistem dapat mengakibatkan perbedaan besar dalam keadaan.
Hidup Jung Hara seketika berubah 360 derajat setelah kejadian yang mengharuskan dirinya hidup...
Baekhyun menaikan kedua alisnya saat melihat ponsel miliknya berdering, ia mencoba mengingat siapa nomor yang mengubungi dirinya sekarang. Karna penasaran, Baekhyun pun menjawabnya.
"Halo?"
Baekhyun memutar bola matanya malas, kini ia tahu siapa yang menghubungi dirinya, "Ada apa?" Baekhyun memutar kursi kerjanya membelakangi pintu.
"Apakah harus hari ini?"
Baekhyun terlalu fokus dengan sambungan telepon hingga ia tidak menyadari jika ada seorang pasien yang sudah masuk kedalam ruangannya.
"Untuk membicarakan apa?" Baekhyun memutar kembali tempat duduknya, pria itu sedikit terkejut saat melihat seorang wanita tua yang sudah berdiri disana. Baekhyun menyuruh wanita itu duduk dengan ponsel yang masih terhubung kedalam sambungan.
"Baiklah, akan aku kabarkan nanti. Sedang banyak pasien disini, selamat siang" Baekhyun mematikan ponselnya sepihak, ia langsung menyimpan benda persegi panjang itu lalu menampilkan senyum ramahnya kepada pasiennya itu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bora mengetukan jarinya diatas meja, manik mata wanita itu tak henti menatap sesosok lelaki yang tak lain adalah adik dari kekasihnya. Iya, pria berkluit eksotis itu, Kim Jongin.
"Apa yang kau ingin lakukan?" Ucapnya setelah sambungan telepon itu diputus oleh Baekhyun.
Jongin memunculkan senyuman liciknya, "Menurutmu apalagi jika bukan membicarakan tentang sahabatmu?"
"Harus sampai bertemu berdua?" Emosi Bora sudah naik pitam, ia hampir saja berdiri dari duduknya kalau saja Jongdae tidak datang untuk menenagkannya.
"Jongin" Panggil pria bersuara besar iu.
Jongin memutar bola matanya malas, kalau sudah dipanggil seperti itu oleh Jongdae, sudah pasti dirinya harus meminta maaf kepada pacar tersayang kakaknya itu.
"Baiklah, maafkan aku Bora noona. Tapi sungguh, aku meminta bertemu dengan Baekhyun hyung untuk membicarakan tentang Hara, bukan untuk menghancurkan hubungan mereka yang sudah saling bahagia seperti sekarang, tapi aku ingin jujur dengan Baekhyun hyung jika" Jongin menunjuk dirinya sendiri, "Aku. Menyukai. Istrinya" Tekan Jongin.
Bora memutar bola matanya malas, "Kau bisa berjanji jika tak akan berkata hal lain selain itu?"
"Iya, aku berjanji. Apakah aku harus merekam percakapan aku dan juga Baekhyun hyung?"
"Jongin, kau masih menyukai Hara sampai sekarang?" Tanya Jongdae yang dibalas anggukan kepala oleh saudaranya itu.
Dengan kepala yang masih mengangguk, Jongin berkata "Iya, aku sudah jatuh dengan dirinya"
"Jika kau mengetahui bahwa Hara mencintai Baekhyun, dan juga sebaliknya, apakah kau mau menghancurkan huhungan mereka?"
