Semesta beri sesosok manusia yang hatinya begitu baik, pengertian, dan cerah ceria seperti mentari.
Berujung kehilangan.
Dan, apa ia baik-baik saja. Tentu. Ia bohong.
Jika sosok manusia yang seperti itu datang lagi, ia memilih menjauh.
Karena terlalu nyaman menyakitkan.
Musim gugur datang di hatinya, rindu, serta maaf.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rehat
Short StorySetengah perjalanan yang kau tempuh. Belum cukup. Belum sampai. Masih ada setengahnya lagi, untuk kau raih. Kita ada untuk tetap bertahan meski semuanya rumit. Kita ada tanpa pernah tahu jalan yang dituju amat penat. Kita tahu, kalau sebuah perasaa...