KE PESTA BARENG

71 7 0
                                    

Budayakan vote sebelum membaca
Dan saran jika ada ^-^


“ca! di cariin kak ganang tuh di luar kelas” lapor putri kepada keysha yang sedang menulis di mejanya.

meletakkan pulpennya di atas meja mendongak menatap putri yang berdiri di sampingnya.

“kak ganang? Ngapain nyariin gue?"

“mana gue tau” putri mendorong bahu keysha agar perempuan itu menuju ke depan kelas “udah jangan banyak Tanya. Samperin aja tu mantan lo. kayaknya penting”

Keysha berjalan menuju ke depan kelas. Benar saja, laki-laki yang kini sebagai mantan pacarnya itu bersandar di  dinding depan kelas dengan  tangan yang ada di saku celana sekolahnya.

Keysha berdehem. Membuat laki-laki itu menoleh menatapnya “mau apa nyariin gue?”

“mau ngajak lo  nikah” jawab ganang frontal membuat keysha melototkan matanya.

“tutup mulut lo tu. Ntar masuk lalet” ledek ganang melihat mulut keysha terbuka lebar karna kaget. “gue bercanda kali ca”

“kak ganang ngapain nyari gue? Kalau gak ada yang penting gue masuk lagi nih” keysah berbalik ingin mesuk ke dalam kelas. Namun ganang menahan tangannya.

“eehh! Jangan masuk dulu. Gue mau nanya”

Keysha melepaskan pegangan tangan ganang “mau nanya apa?”

“lo ntar malem pergi ke acara ulang tahun lana sama siapa?

“sama gue lah” jawab sarkas dari seseorang yang membuat ganang dan keysha menoleh ke lorong. Di sana sudah  ada alif beserta dua orang pengikutnya yaitu beno dan dandi.

“emang lo siapa berani-beraninya ngajak eca pergi?” Tanya alif berjalan semakin dekat dengan keduanya.

“santai dong. Gue ke sini gak mau berantem” ganang perlahan mundur.

Alif terkekeh merendahkan “kalau gantle ngomong depan cowoknya jangan di belakang gue” alif melirik keysha “udah sana lo balik ke kelas lo! atau lo mau ngeliatin kita pacaran?” alif menarik tangan keysha mendekat ke arahnya.

Keysha hanya diam menurut karna ia sekarang seperti terciduk sedang selingkuh padahal keysha tidak melakukan apa pun. Ganang mengalah dan memilih pergi dari orang-orang tersebut. Keheningan merebak ketika alif menatap keysha yang kini menundukkan kepalanya.

“OOY PUTRII! ADA BABANG GANTENG NIH! SINI DONG!” teriak beno menyadari keberadaan putri di dalam kelas sambil melambaikan tangannya.

“iiuuuhh! Ogah gue!” putri menatap sinis beno yang yang ada di depan pintu.

“gak boleh gitu put. Ntar lo jatuh cinta beneran sama temen gue” ucap dandi menepuk-nepuk pundak beno

“masa lo gak mau sama beno. Udah ganteng, anak band, orang kaya pula lagi. Apa kurangnya coba?”

“gue gak suka sama dia. Gue udah suka sama orang lain!” putri menegaskan ucapannya membuat beno melotot.

“waah..wahh.. lo suka sama orang lain put? Terus gue gimana?” beno bertanya dengan ekspresi sedih.

Putri hanya diam melanjutkan kegiatannya menulis catatan untuk nanti. Melihat itu dandi tertawa terbahak-bahak “kasian amat dah nasib lo. biasanya lo yang nolak cewek. Nah sekarang kemakan karma kan lo!”

“bodoamat lah. Masih banyak cewek gue. Tenang—tenang”

“songong amat lo!” dandi menonjol jidat beno dengan telunjuknya.

WAITING [COMPLETED] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang