10

2.3K 171 7
                                    

Satu bulan, dua bulan, hingga kini sepuluh bulan hubungan rumah tangga Chanyeol dan Baekhyun semakin romantis dan harmonis.

Hari-hari mereka lalui dengan canda tawa yang membuat siapapun iri melihatnya.

Baekhyun selalu dibuat merona dengan perlakuan - perlakuan manis dari Chanyeol. Entah itu memberikan hadiah, usapan pipi, pelukan hangat, ataupun ciuman.

Chanyeol melakukan itu agar istri mungil nya merasa bahagia dan melupakan masa lalu kelam nya. Ia sebagai suami tidak ingin membuat istrinya terlalu larut akan kisah yang menurut nya sangat menyeramkan.

Bagaimana tidak menyeramkan. Bayangkan saja, ketika istri sedang mengandung besar tiba-tiba sang suami meminta bercerai dan meninggalkan nya tanpa alasan yang jelas.

Bisa di ibarat ~Habis manis, sepah dibuang~, dan Chanyeol jijik jika mengingat cerita-cerita dulu yang istrinya alami.

Terkadang waktu awal-awal ia baru menikah dengan Baekhyun, wanita itu sering menangis dalam tidurnya. Entah mimpi atau bagaimana. Yang jelas, setiap malam Chanyeol sering mendengar isakan lirih Baekhyun.

Hatinya terasa dicabik-cabik ketika mendengar atau bahkan melihat wanita yang dicintai menangis. Ia sangat paham kalau istrinya kala itu masih belum bisa melupakan kejadian buruk yang menimpanya.

Maka dari itu, Chanyeol berusaha keras menjadi sosok pria dan sosok ayah yang bertanggung jawab serta mampu membuatnya tersenyum lebar melupakan semua beban yang menimpa istrinya.

Kini Baekhyun lebih terlihat bahagia dan selalu mengumbar tawanya jika Chanyeol berbuat konyol dihadapan nya.

"Sayang~" Chanyeol berdehem sebagai jawaban. "Aku merindukan Luhan Eonnie" sambung Baekhyun dengan nada lirih.

"Kau ingin menemui nya?" tanya Chanyeol memastikan.

"Sangat. Aku sangat ingin menemui nya, sudah lama aku tidak menemui nya lagi" ucap Baekhyun yang sedang bersandar di dada bidang Chanyeol.

Mereka berdua sedang menikmati hari weekendnya dengan cara menonton drama. Jaehyun baru saja tertidur setelah kenyang menyusu dan bercanda dengan ayahnya.

"Bagaimana kalau lusa kita ke China. Kau mau?" Baekhyun sontak duduk tegap dan menatap Chanyeol dengan wajah puppy nya.

"Benarkah? Kita akan ke China?" Chanyeol mengangguk sebagai jawaban.

"Terima kasih banyak Chan, aku sangat senang" karena terlalu bahagia akan pulang ke China, Baekhyun memeluk Chanyeol dan mencium sekilas pipi Chanyeol.

"Aigo...." balas Chanyeol lalu mengusak rambutnya panjang Baekhyun gemas.

Hari ini keluarga Park sudah berada di Bandara Internasional Incheon setelah dua hari yang lalu merencanakan kepergian nya ke China.

Baekhyun tak henti-hentinya mengulum senyum dibibir cherry nya. Chanyeol yang tak tahan akan senyuman manis istrinya, mencium sekilas bibir mungilnya. Sontak membuat si empunya merajuk.

I'm promise (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang