#9 - Hujan

265 24 1
                                    

Untuk pertama kalinya, aku tidak memperdulikan keadaan kita sebenarnya. Apa karena aku mulai nyaman?

***

Malam sebelum pertandingan basket dimulai, Afra sibuk mencari cara agar ponselnya kembali. Karena sudah beberapa hari Arta tidak juga mengembalikannya dengan alasan yang sama, yaitu sibuk.

Afra masuk ke kamar Reno yang tengah terbaring di atas kasur. Perlahan, Afra duduk ditepi kasur dan  menggoyangkan tubuh Abangnya itu.

"Baanngg," panggil Afra dengan lembut agar membangunkan Reno.

"Hmm,"

"Bantuin gue ambil hp sama Arta dong," Ucap Afra meminta bantuan. Rebo yang masih sangat ingin tidur hanya mendengarkan Afra sepintas dan kembali tertidur.

Afra menghela nafasnya, hingga saat Afra menyerah perhatiannya teralih pada ponsel Reno yang terletak diatas meja.

Diam-diam, Afra mengambil ponsel Reno dan membuka room chat dengan Arta yang tidak terisi oleh teks apapun. Dan Afra cukup mengerti, ia tau jika Reno akan sangat lama membalas pesan, dan kebanyakan Reno selalu menelfon ketimbang mengirim pesan.

Dan Afra berharap, Arta tidak menyadari jika ia yang mengirimkan teks.

Reno Alaska Gala
Bro, balikin ponsel Afra.

Sengaja menambahkan suasana tegang, Afra mulai merasa cemas.

Tidak butuh waktu lama menunggu balasan, notif pesan langsung berbunyi mengatasnamakan Arta.

Arta Dalano
Nanti malam, gue jemput

Reno Alaska Gala
Gak mau. Balikin hp gue!

Arta Dalano
Jam 7

Penyamaran yang gagal, Afra langsung menghela nafas dengan kasar dan melempar ponsel Reno keatas kasur hingga tanpa sengaja membentur kepala Reno.

"Aww," Ringis Reno dan membuka matanya lebar seolah siap menerkam Afra. "Sorry," cepat Afra dan berlari keluar sebelum Reno membunuhnya.

***

Sesuai janji, demi ponsel Afra menerima ajakan Arta untuk keluar meskipun sedikit paksaan. Arta tersenyum setelah melakukan berbagai hal sesuka hatinya pada ponsel Afra.

Malam ini Arta telah siap menunggu Afra di ruang tengah ditemani Reno. Arta memakai outfit yang simple yaitu hanya Hoodie putih, ripped jeans dan sneakers putih.

Setelah cukup lama menunggu, Afra baru menampakkan wujudnya yang terlihat memakai polesan make up tipis

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah cukup lama menunggu, Afra baru menampakkan wujudnya yang terlihat memakai polesan make up tipis. Natural, tapi sangat cantik.

Its Over ? (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang