I Love You 16

689 72 34
                                    

CHAPTER 16

SEBELUMNYA

"Lihat aku Baby, ada apa?" Tanya Kyuhyun lagi. Tapi Yesung menggeleng dengan tetap menundukan kepala.

"Kau tidak ingin memberitahuku?" Kyuhyun melihat Yesung meremat map di tangannya.

"Hiks,, aku ingin pulang." Kyuhyun merengkuh Yesung dalam dekapannya. Yesungnya menangis, apa terjadi sesuatu saat Yesung membahas jadwalnya.

"Ayo,, nanti ceritakan di rumah. Apa yang terjadi." Kyuhyun merangkul Yesung keluar dari lobby ETwo untuk pulang ke apartement mereka.

SELANJUTNYA
.

.

.

.

.

.
Yesung dalam keadaan tertidur saat Kyuhyun memarkirkan mobil di basement. Kyuhyun menatap wajah Yesung sejenak.

Jejak airmata masih terlihat di sana. Dan juga hidungnya yang sedikit memerah. Tidak ingin membangunkan Yesung, Kyuhyun lebih memilih menggendong Yesung masuk ke dalam apartementnya.

Yesung tidak terusik sama sekali. Mungkin kelelahan karna terisak sepanjang jalan pulang tadi. Kyuhyun ingin mendesak, tapi nyatanya Kyuhyun lebih memilih membiarkan Yesung tidur.

Kyuhyun membaringkan Yesung di atas ranjang mereka. Membuka sepatunya, lalu menyelimuti tubuh kekasihnya agar tidak kedinginan.

Sedangkan Kyuhyun lebih memilih masuk ke dalam dapur dan menyiapkan makan siang untuk dia dan Yesung nanti.

1 jam berlalu, Yesung mulai membuka kedua matanya. Dia mengerjapkan matanya beberapa kali, lalu merenggangkan badannya melepaskan pegal pada tubuhnya.

Ini kamarnya dan Kyuhyun. Lalu Kyuhyun di mana, kenapa tidak ada di kamar ini.

Yesung lalu beranjak dari ranjang. Menghampiri dapur, karna ada suara dari sana. Mungkin Kyuhyun tengah memasak.
.

.
"Kyu, kau sedang apa?" Tanya Yesung dengan tangan mengambil air dari dalam lemari pendingin.

"Aish, Baby kau mengagetkanku." Yesung terkekeh, melihat Kyuhyun.

"Aku sedang memasak makan siang. Kau duduk di kursi, sebentar lagi selesai." Yesung menurut pada Kyuhyun.

10 menit kemudian Kyuhyun datang dengan isi piring yang masih mengepul. Makan siang sederhana yang di buat Kyuhyun sudah tersaji dj hadapannya.

"Nah, makanlah. Agar kau tidak sakit." Kyuhyun mengelus gemas rambut Yesung.

Mereka makan dalam diam, tidak ada percakapan selama mereka makan. Hanya keheningan yang ada. Yesung tidak berniat membuka mulutnya. Sedangkan Kyuhyun sedang menahan diri untuk bertanya perihal tadi.
.

.

.

.
Keduanya kini hanya bermalasan di atas sofa setelah makan siang. Kyuhyun tidak ada rencana untuk pergi kemana pun. Dia hanya ingin memanfaatkan waktu 2 hari liburnya hanya untuk berduaan dengan Yesung di apartement.

Yesung bersandar pada dada Kyuhyun. Dan yang menjadi sandaran tampak tenang mengelus pucuk kepala Yesung.

"Baby." Panggil Kyuhyun dengan fokus pada televisi.

"Hm, ada apa Kyu." Sahut Yesung.

"Tadi, kenapa kau menangis saat sampai di lobby ETwo? Apa terjadi sesuatu?" Tanya Kyuhyun penasaran.

Dan Kyuhyun dapat merasakan tubuh Yesung yang menegang setelah dia bertanya perihal tadi.

"Kau harus jujur padaku ingat!" Suara Kyuhyun mengingatkan agar Yesung tidak menutupi apapun.

I Love You !!! (END) ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang